Kopi kaya akan antioksidan dan dapat membantu meningkatkan fungsi otak, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi risiko penyakit tertentu seperti Parkinson dan Alzheimer.
Penting untuk tidak menambahkan terlalu banyak gula atau krim agar tetap sehat.
4. Telur
Telur pernah dianggap tidak sehat karena kandungan kolesterolnya yang tinggi. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa kolesterol dalam makanan tidak selalu mempengaruhi kadar kolesterol darah secara langsung.
Telur adalah sumber protein berkualitas tinggi dan mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin B12, vitamin D, dan kolin yang baik untuk kesehatan otak.
Makan telur dalam jumlah moderat tidak akan meningkatkan risiko penyakit jantung bagi kebanyakan orang.
5. Kentang
Kentang sering dihindari dalam diet karena dianggap sebagai sumber karbohidrat sederhana yang bisa meningkatkan berat badan.
Namun, kentang kaya akan vitamin C, vitamin B6, dan kalium. Mereka juga mengandung serat, terutama jika dimakan dengan kulitnya.
Kentang bisa menjadi bagian dari diet sehat jika dimasak dengan cara yang benar, seperti dipanggang atau direbus, bukan digoreng.
6. Keju
Keju sering dianggap sebagai makanan berlemak yang sebaiknya dihindari. Namun, keju adalah sumber kalsium, protein, dan berbagai vitamin seperti vitamin B12 dan vitamin K2 yang penting untuk kesehatan tulang.
Penelitian juga menunjukkan bahwa keju dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan metabolisme bila dikonsumsi dalam jumlah moderat.
7. Popcorn
Popcorn sering dianggap sebagai makanan ringan yang tidak sehat, terutama karena sering dikonsumsi dengan mentega dan garam berlebih di bioskop.