Bukan hanya sekedar mengejar target khatam Al-Qur’an, tetapi lebih kepada memperkaya jiwa dengan keindahan dan kebijaksanaan yang terkandung dalam setiap ayat.
Dengan demikian, kita tidak hanya mendapatkan pahala dari banyaknya ayat yang dibaca, tetapi juga dari kedalaman pemahaman dan pengaruhnya terhadap perbaikan diri dan kehidupan kita.
Semoga Ramadhan kali ini menjadi momentum bagi kita untuk merenung dan mengintrospeksi diri, agar kita dapat menjadi umat yang lebih baik, tidak hanya di bulan suci ini, tetapi juga di hari-hari yang akan datang. Amin.*