MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA., CPI meminta OPD kerja ekstra, mengambil langkah percepatan terhadap pelaksanaan program Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024.
Ini ditegaskan Bupati Mukomuko, H. Sapuan ketika memimpin rapat monitoring kegiatan DAK tahun 2024 di Bappelitbang Mukomuko, Selasa, 13 Februari 2024.
‘’Ini tolong diperhatikan betul. Jangan sampai program DAK ada yang gagal salur akibat dari keterlambatan proses. Segera ambil langkah percepatan,’’ pintanya.
BACA JUGA:Rancangan Perda RTRW Mukomuko Terganjal Persetujuan Bersama DPRD
Rapat monitoring kegiatan DAK tahun 2024, sekaligus evaluasi penyelenggaraan kegiatan DAK tahun 2023 tersebut dihadiri sejumlah OPD pengampu DAK fisik di lingkungan Pemkab Mukomuko.
Pada kesempatan itu, Bupati Sapuan menginginkan pada Maret mendatang, sudah ada progres penyaluran DAK.
‘’Kita menginginkan, pada Maret nanti kegiatan sudah DAK sudah ada yang mulai,’’ pintanya.
Tahun 2024 ini, Kabupaten Mukomuko mendapatkan kucuran DAK fisik sebesar Rp106,4 miliar.
BACA JUGA:Ini Parpol Yang Bersaing Ketat Dapil I, 2 dan Dapil 3 Untuk DPRD Mukomuko
Ketika dikonfirmasi, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Mukomuko, Gianto, SH., M. Si menyampaikan bahwa sejumlah DAK yang diterima Pemkab Mukomuko tahun ini, tersebar untuk pembiayaan kegiatan di 7 OPD.
Dijelaskannya, sejumlah OPD tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perikanan, Dinas Pertanian, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dan RSUD.
‘’Masing-masing OPD itu, Bupati meminta untuk segera mengambil langkah percepatan untuk penyaluran DAK. Bupati menginginkan Maret nanti sudah ada progres penyaluran,’’ imbuhnya.
Dari pagu DAK 2024 sebesar 106,4 miliar tersebut. DAK untuk penyelenggaraan bidang pendidikan sebesar Rp19,8 miliar, termasuk di dalamnya Rp10 miliar untuk penyelenggaraan pembangunan Perpustakaan Daerah. Kemudian, untuk kegiatan revitalisasi PAUD sebesar Rp739,8 juta, revitalisasi Sekolah Dasar (SD) Rp5,8 miliar dan revitalisasi SMP Rp3,2 miliar.
Kemudian, DAK Bidang Kesehatan termasuk di dalamnya untuk penyokong kegiatan RSUD Mukomuko sebesar Rp39 miliar.