Meskipun pisang goreng memiliki kalori yang cukup tinggi, bukan berarti Anda tidak boleh sama sekali mengonsumsinya. Pisang goreng juga memiliki manfaat untuk kesehatan, asalkan dikonsumsi dengan bijak dan tidak berlebihan. Berikut adalah beberapa manfaat pisang goreng untuk kesehatan, menurut berbagai sumber:
- Meningkatkan mood.
Pisang goreng mengandung triptofan, yaitu asam amino yang dapat meningkatkan produksi serotonin, yaitu hormon yang berperan dalam mengatur suasana hati. Serotonin dapat membantu mengurangi stres, depresi, dan kecemasan, serta meningkatkan rasa bahagia dan tenang.
BACA JUGA:4 Bahan Alami yang Ampuh Menghilangkan Kantung Mata
- Mencegah kram otot.
Pisang goreng mengandung kalium, yaitu mineral yang berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium dapat membantu mencegah kram otot, yang sering terjadi saat berolahraga atau saat cuaca dingin. Kalium juga dapat membantu mengatur tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
- Menjaga kesehatan pencernaan.
Pisang goreng mengandung serat, yaitu zat yang dapat membantu melancarkan proses pencernaan dan mengatasi sembelit. Serat juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, yang dapat mencegah penyakit jantung dan stroke. Selain itu, pisang goreng juga mengandung pektin, yaitu zat yang dapat membantu melindungi lapisan lambung dari iritasi dan peradangan.
- Menjaga kesehatan mata.
Pisang goreng mengandung vitamin A, yaitu vitamin yang berperan dalam menjaga kesehatan mata dan penglihatan. Vitamin A dapat membantu mencegah mata kering, rabun senja, dan infeksi mata. Selain itu, pisang goreng juga mengandung antioksidan, seperti vitamin C dan E, yang dapat melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas.
Tips mengonsumsi pisang goreng
Pisang goreng dapat menjadi camilan diet yang cocok dimakan saat musim hujan, asalkan Anda mengikuti beberapa tips berikut ini:
- Pilih pisang yang matang, tetapi tidak terlalu lembek atau berubah warna. Pisang yang matang memiliki rasa yang manis dan tekstur yang lembut, sehingga tidak perlu ditambahkan gula atau pemanis lainnya saat menggorengnya.
- Gunakan tepung yang sehat, seperti tepung gandum, tepung beras, atau tepung oat. Hindari menggunakan tepung terigu, karena mengandung gluten yang dapat menyebabkan alergi atau intoleransi pada beberapa orang. Jika menggunakan tepung, gunakan sedikit saja, cukup untuk melapisi pisang agar tidak lengket saat digoreng.
BACA JUGA:Mantul, Ini Resep Asam-asam Daging Sapi dengan Kuah Asam yang Menyegarkan dan Bikin Boros Nasi
- Gunakan minyak yang sehat, seperti minyak zaitun, minyak kelapa, atau minyak canola. Hindari menggunakan minyak goreng bekas, karena dapat mengandung zat berbahaya, seperti asam lemak trans, karsinogen, atau radikal bebas. Jika menggunakan minyak, gunakan sedikit saja, cukup untuk menggoreng pisang hingga matang dan renyah.