RADARMUKOMUKO.COM – Penyakit HIV atau Human Immunodeficiency Virus merupakan penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh.
Akibat penyakit ini sistem kekebalan tubuh akan melemah dan akan mudah mengalami berbagai penyakit.
Penyakit HIV juga merupakan penyakit menular yang di tularkan dengan berbagai cara. Beberapa faktor penyebab terjadinya penyakit HIV adalah berhubungan seks dengan berganti-ganti pasangan, berhubungan seks yang tidak normal, suntikan yang tidak steril, anak yang minum ASI dari ibu positif HIV dan darah.
BACA JUGA:Nasabah Diimbau Akses Layanan Resmi, Hubungi Contact BRI 1500017
Hingga saat ini penyakit HIV tidak dapat di sembuhkan.
Lantas apakah penderita HIV akan mati dan tidak ada harapan sembuh?
Meskipun penyakit HIV tidak dapat disembuhkan, namun pada saat ini sudah terdapat obat ARV yang dapat menghambat pertumbuhan virus HIV dalam tubuh.
ARV atau Antiretroviral ini merupakan obat yang harus dikonsumsi seumur hidup oleh penderita HIV.
ARV ini bermanfaat untuk menghilangkan kemampuan virus HIV dalam penggandaan diri sehingga virus HIV yang dapat menghancurkan sel CD4.
Proses pengobatan ini perlu dilakukan monitor oleh tenaga kesehatan. Selama mengonsumsi obat ARV seseorang harus mengecek kondisi sel CD4 dalam pasien untuk di ketahui kondisinya.
BACA JUGA:Ikuti Program Pendampingan BRI, UMKM Ini Jadi Tahan Banting!Pengobatan ARV ini perlu dilakukan secepat mungkin ketika pasien dipastikan menderita HIV.
Hal ini karena untuk mencegah terjadinya kondisi yang semakin parah yang dapat menyebabkan pengobatan ARV tidak berdampak.
Pengobatan ARV tidak boleh di hentikan karena dapat membuat virus HIV dalam tubuh menjadi lebih kuat sehingga ketika mengonsumsi obat ARV sudah tidak mampu.
Dalam mengonsumsi obat ARV juga harus tepat sesuai dengan jadwal yang di lakukan pasien. Jika mengalami keterlambatan maka dapat membuat virus HIV semakin berkembang.
Beberapa penyakit komplikasi dari penyakit HIV/AIDS diantaranya sebagai berikut: