Pemerintah Berencana Untuk Mengubah Nama ‘Isa Almasih’ Menjadi ‘Yesus Kristus’

Sabtu 16-09-2023,06:00 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM 1
Editor : Fitriani

RADARMUKOMUKO.COM – Pemerintah melalui Kementerian Agama bakal merencanakan adanya perubahan nama di hari libur nasional Isa Almasih menjadi Yesus Kristus.

Perubahan nama atau istilah ini bakal dimulai pada kalender 2024 besok.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri PMK, Muhadjir Effendy :

“Bakal ada perubahan momenklatur atas usulan dari Kementrian Agama terkait istilah yaitu Isa Almasih, akan dirubah menjadi Yesus Kristus,” kata Muhajir.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa Kementerian Agama bakal segera menyusun terkait dengan hal ini melalui peraturan presiden atas perubahan nomenklatur yang dimaksud.

Di sisi lain, Wakil Menteri Agama, Saiful Rahmat Dasuki Mengatakan perubahan tersebut merupakan usulan dari umat Kristen Protestan dan Katholik.

BACA JUGA:Pembunuhan 10.000 Keturunan Cina Hingga Perang Sepanjang, Perlawanan Warga Thionghoa Terhadap Belanda

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Usulkan Bangunan Embung ke BWS untuk Persediaan Air Sawah Petani Ipuh

Sebagai catatan terdapat tiga hari libur nasional terkait Isa Almasih selama ini, yaitu kelahiran, wafat, dan kenaikan.

Maka dari itu, Kementerian Agama akan menyiapkan peraturan presiden untuk perubahan nomenklatur tersebut.

“Ini usulan dari umat Kristen Protestan dan Katholik, agar nama nomenklatur itu memang diubah ke yang mereka yakini, itu adalah kelahiran Yesus Kristus dan wafatnya Yesus Kristus dan kenaikan Yesus Kristus. Itu urusan mereka,” kata Saiful selaku wakil Menteri Agama.

Seperti yang diketahui, selama ini pemerintah masih menggunakan nomenklatur ‘Isa Almasih’ ketika menyebut hari kenaikan Isa Almasih dan wafatnya Isa Almasih.

Namun, pada 2024 mendatang, hari wafat Isa Almasih yang jatuh pada 29 Maret, kemudian kenaikan Isa Almasih yang jatuh pada 9 Mei 2024, dimana pada saat itu namanya sudah diganti.*

Kategori :