Dibalik Mewahnya Dubai, Ternyata Ada Sisi Gelap yang Sangat Mengerikan, Apa Sajakah Itu?

Minggu 10-09-2023,09:00 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM 1
Editor : Fitriani

Dengan melibatkan para migran di Dubai, kita dapat menyimpulkan bahwa sebenarnya terdapat banyak orang miskin di kota ini.

Bahkan, gaji seorang pekerja di sini hanya sekitar USD200 hingga USD350 atau setara dengan Rp.3 jutaan.

Hal tersebut terjadi karena gaya hidup di Dubai sangat mahal dan banyak orang yang terpaksa tinggal di kamar kecil bersama dengan orang lain.

Bahkan, jumlah orang yang terdapat dalam sebuah ruangan tersebut biasanya terdiri dari lima orang.

2. Ada minuman keras di Dubai

Sebagai negara Arab yang terkenal dengan ajaran agama Islam yang kuat tidak menjamin sebuah negara tersebut terbebas dari kejahatan.

Di Dubai ternyata masih menyediakan minuman alkohol serta beredar dengan bebas disana.

Alkohol merupakan minuman yang diperbolehkan untuk wisatawan dan non muslim.

BACA JUGA:Sunan Ampel, Walisongo yang Menghormati Budaya Lokal dan Menyebarkan Islam dengan Teknik Bercocok Tanam

BACA JUGA:Tradisi Aneh Suku Brokpa Berlomba Menghias Istri Agar Tertarik Oleh Lelaki Lain

Untuk membeli minuman ini, para pengunjung diperlukan kartu khusus atau visa turis.

Selain itu, kamu dapat menikmati minuman beralkohol ini hampir di seluruh hotel kecuali hotel kecil, seluruh klub malam, hingga bar.

3. Memelihara binatang buas adalah normal

Memelihara binatang buas di Dubai ternyata hal yang biasa bahkan disebut sebagai hal yang normal.

Memelihara binatang buas ternyata dapat menjadi penanda status sosial orang Dubai. Face baru para sultan atau orang orang terkaya di sana kerap memamerkan peliharaan nya mulai dari Cheetah, beruang, harimau, ular, hingga singa.

Bahkan, mereka biasanya ditempatkan di kamar- kamar mewah serta sering diajak jalan jalan ke taman.*

Kategori :