10 Suku di Dunia yang Menolak Hidup Modern, Bahkan Menyerang Pendatang

Rabu 12-07-2023,01:00 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM
Editor : Amris

Suku Moken

Suku Moken, meskipun berhasil dihubungi oleh pemerintah Burma dan Thailand, berada di ambang suku yang hilang di dunia.

BACA JUGA:Suku Hunza, Asal Wanita Cantik Awet Muda, Usia 65 Th Masih Hamil

Mereka dikenal sebagai Orang Laut karena mereka menghabiskan sebagian besar hidup mereka di perahu kayu kecil menjelajahi lautan.

Pernah dianggap sebagai suku yang berbahaya, mereka kebanyakan damai hari ini.

Suku Ayoreo

Orang Ayoreo yang tinggal di daerah sekitar Paraguay dan Bolivia menghindari kontak dengan peradaban modern selama berabad-abad.

Mereka adalah pemburu-pengumpul tradisional yang memilih datang ke kota karena penggundulan hutan.

Suku yang dulunya ditakuti itu berada di ambang kepunahan dari hutan.

BACA JUGA:Fakta Suku Banyankole, Uji Kejantanan dan Berhubungan Diluar Nikah Dihukum Mati

Tapi, mereka yang masih tinggal di hutan dan bisa berbahaya jika dihubungi oleh orang luar. 

Suku Moxihatetema

Selanjutnya ada suku Moxihatetema dari Brazil, suku terasing yang terdiri dari 100 orang. Orang suku Moxihatetema telah memutuskan untuk memisahkan diri dari kontak dunia luar. 

Namun, sekarang suku ini menjadi lebih berkembang dari yang sebelumnya meski masih menjauhkan diri dari dunia luar. Bahkan suku ini juga cukup menghindari siapa saja yang datang ke wilayahnya karena takut wilayahnya dirusak.

Suku New Guinea

Sekitar 312 kelompok suku New Guinea masih hidup terasing di zaman modern ini. Mereka sulit dilacak dan hidup di kepulauan. Perilaku kanibalisme masih berlaku di suku ini.

Kategori :