Mengenal Suku Aborigin, Penduduk Asli 'Generasi yang Dicuri'

Senin 03-07-2023,09:21 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM
Editor : Amris

RADARMUKOMUKO.COM – Di Benua Australia yang bertetanggaan dengan Indonesia, terdapat satu suku yang cukup dikenal dan merupakan manusia pertama yang menempati Benua ini.

Adapun suku asli Australia tersebut adalah Suku Aborigin, suku ini sudah tinggal di benua Australia kurang lebih 50.000 tahun. 

Menurut Mutawally dalam Sejarah Singkat Australia Zaman Pelayaran Bangsa Eropa dan Pembentukan Persemakmuran mengungkapkan bahwa Suku Aborigin telah singgah di Australia sejak 48.000 tahun silam.

BACA JUGA:Suku Jawa, Suku Terbesar dan Paling Maju, Berikut Asal Usulnya

Aborigin bukanlah kelompok homogen, melainkan berbagai kelompok yang membentuk budaya di benua Australia. 

Maka tidak salah bila suku ini memiliki akar budaya yang kaya. Tercatat, sebanyak 250 bahasa dan 600 dialek berbeda dipakai suku Aborigin yang tersebar di seluruh Australia.

Nama Suku Aborigin berasal dari bahasa latin, yaitu Aborigine yang artinya "dari awal". 

Nama tersebut merujuk pada bangsa yang singgah pertama kali di Benua Australia.

BACA JUGA:Tradisi Suku Brokpa, Istri Berhias Agar Dilirik Suami Orang

Dilansir dari berbagai sumber, Mereka terdiri dari dua kelompok, yaitu suku Aborigin yang mendiami Australia, setelah Inggris menjajah pulau tersebut tahun 1788. 

Kelompok kedua adalah penduduk di kepulauan di Selat Torres. 

Penduduk ini juga tinggal Queensland, negara bagian Australia dan Papua Nugini. Mereka berasal dari Melanesia, yang memiliki budaya berbeda dari Aborigin di benua utama.

Semua orang Aborigin bertalian kerabat dengan pribumi asli Australia. Namun penggunaan istilah 'pribumi' cukup kontroversial, karena bisa diklaim oleh orang-orang yang bukan penduduk asli.

Tahun 2017 sebuah studi genetik terhadap 111 orang Aborigin menemukan bahwa masyarakat adat Aborigin Australia yang ada saat ini, adalah keturunan dari nenek moyang yang sama, dari sebuah populasi yang muncul di benua Australia 50 ribu tahun yang lalu.

Sebuah teori meyakini bahwa ada migrasi keluar dari Afrika sekitar 70 ribu tahun yang lalu, sehingga menjadikan orang Aborigin Australia sebagai populasi manusia tertua yang tinggal di luar Afrika.

Kategori :