RADARMUKOMUKO.COM – Untuk dapat menghitung estimasi produk kelapa sawit, maka diperlukan beberapa cara.
Selain perlunya mengetahui jumlah pokok produktif dalam satu blok, diperlukan beberapa hasil terus pokok yang biasanya digunakan dalam master data atau data base.
Selain itu, Berat Janjang Rata-rata (BJR), didapatkan dari total berat janjang dibagi jumlah janjang.
BACA JUGA:Aturan Deforestasi Bikin Pengusaha Kelapa Sawit Uring-uringan
BACA JUGA:Pengendalian Hama Sawit Pola EWS Dinilai Tepat dan Hemat
Contoh, total berat janjang 4000 kg dengan janjang 200 janjang, maka BJR nya adalah 20 kg. Dalam perhitungan estimasi bulan berikutnya menggunakan BJR bulan sebelumnya.
Nah, pada kegiatan penghitungan tersebut, memang ada beberapa jenis sensus yang dapat dilakukan. Hal tersebut tergantung pada tujuan dan juga kebutuhan.
Berikut adalah beberapa jenis sensusnya.
1. Sensus Produksi Empat Bulanan
Sensus ini dilakukan selama 4 bulan sekali pada semua blok-blok panen. Buah sawit Yang dihitung adalah mulai dari buah kopi.
2. Sensus Produksi harian
Sensus ini dilakukan setiap hari yang bertujuan untuk menaksir jumlah produksi kelapa sawit pada panen besok.
Sensus ini biasanya juga dilakukan sebelum masa panen.
BACA JUGA:Pembentukan PalmCo Diklaim Mampu Sejahterakan Petani Sawit
Hal tersebut bertujuan untuk menentukan jumlah panen dan kebutuhan transportasi buah.