Batuk penderita TBC aktif akan terdapat darah atau lendir. Saat batuk penderita juga akan mengalami rasa nyeri di dada.
BACA JUGA:Kenali Gejala Penyakit Rabies, Penyebab Serta Pencegahannya
Kemudian terjai penurunan berat badan, rasa lelah, demam dan berkeringat saat malam hari. hal tersebut harus di waspadai.
Saat bakteri telah menginfeksi organ-organ tubuh lainya maka akan muncul gejala yang bervariasi bergantung organ mana yang terinfeksi.
Ketika ke dokter dan di diagnosa TBC maka dokter akan mengecek kelenjar getah bening untuk melihat apalajh ada pembengkakam paru-paru.
Diagnosa yang di lakukan biasanya adalah tes mantoux atau tuberculin skin test (TST). Test ini akan dilakukan penyuntikan zat tuberkulin di bawah lengan.
Pembengkakan akan terlihat kurang lebih dalam waktu 48 jam hingga 72 jam. Jika muncul benjolan merah di area suntuk maka dipastikan menderita positif TBC.
BACA JUGA:Tahun Depan, Bupati Mukomuko Pastikan MI dan MTs, Bakal Dapat Seragam Gratis
Untuk mengecek kekebalan tubuh terhadap bakteri TBC maka di lakukan tes darah yang akan di tenttukan jenis TBC, aktif atau Laten.
Hasil pemeriksaan jika menunjukan paru-paru terlihat bintik-bintik putih maka bakteri TBC telah menutupi sistem kekebalan tubuh.*