Peristiwa serupa juga pernah menimpa Suminah, warga Desa Sido Makmur, Kecamatan Air Manjuto. Ia mengatakan, sekitar 2 minggu lalu, pergi ke salah satu bank terdekat.
Tujuannya membayar cicilan mobil. Sebelum berangkat, sang suami menyerahkan sejumlah uang. Untuk memastikan, uang dihitung di depan suami, pas.
Ketika sampai di bank, uang diserahkan kepada kasir. Setelah dihitung menggunakan mesin, jumlahnya berkurang. Penasaran kemudian dihitung manual, tetap saja kurang.
‘’Terpaksa yang pulang lagi, karena tidak membawa uang cadangan.
Dari rumah saya langsung ke bank. Tidak mungkin jatuh di jalan. Saya yakin uang itu dicuri tuyul,’’ ujar Suminah.
Peristiwa warga kehilangan uang diduga ulah tuyul mencari THR, karena modus ini terjadi bersamaan bulan Romadhan yang tak lama lagi menjelang lebaran.*