RADARMUKOMUKO.COM - Salah satu tradisi warga Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, menyambut bulan Suci Ramadhan adalah mandi balimau. Dimana warga ramai-ramai mandi di sungai.
Ada beberapa lokasi sungai ramai warga mandi balimau, seperti Sungai Air Manjuto, Sungai Selagan, Sungai Air Berau, Sungai Bantal, Sungai Muwar dan lainnya.
BACA JUGA:Instruksi Bupati Mukomuko, Disnakertrans Diminta Maksimalkan Urusan Tenaga Kerja
BACA JUGA:Keluarga Pasien dan Petugas Parkir RSUD Mukomuko Adu Mulut, Begini Penjelasan Dirut
Khusus di Kota Mukomuko, warga mandi balimau di jembatan Sungai Selagan Mukomuko. Ratusan warga tampak memadati jembatan menyaksikan kegiatan mandi balimau.
Sebagian warga menggelar aksi terjun dari puncak jembatan dengan ketinggian hingga 10 meter dari sungai.
Kegiatan seperti ini setiap tahun dilakukan warga pada sore jelang puasa. Mandi balimau bertujuan untuk membersihkan diri menjelang ramadhan.
''Kegiatan mandi balimau merupakan tradisi warga sejak dulu jelang ramadhan. Hanya saja kalau dulu, memang menggunakan ramuan jeruk nipis dicampur beberapa rempah. Kalau sekarang warga mandi sungai pake sampu," kata salah seorang warga.
BACA JUGA:BPD Berangan Mulya Gelar Musdessus, Bentuk Panitia Pilkades PAW
BACA JUGA:Tabrakan Dump Truck Dengan Motor, Satu Korban Meninggal, Begini Kronologisnya
Pantauan di jembatan Mukomuko saat mandi balimau, arus kendaraan sempat terganggu.
Untungnya pihak kepolisian dari Lantas Polres Mukomuko sigap turun mengurasi arus.
Warga mandi juga menggunakan puluhan perahu nelayan yang berputar - putar di dalam sungai.*