IPUH, RADARMUKOMUKO.COM - Masyarakat Kabupaten Mukomuko bagian Selatan, menyambut baik rencana Pemerintah Daerah (Pemda) membangun Rumah Sakit (RS) Pratama Kecamatan Ipuh.
Masyarakat setempat berharap wacana pembangunan RS Pratama itu bisa terealisasi tahun ini, sesuai dengan yang direncanakan pemerintah sejak awal.
Untuk lokasi pembangunan RS Pratama tersebut sudah disiapkan sejak lama. Sebelumnya ada dua opsi lahan yang disiapkan.
Kedua lokasi itu berada di wilayah Desa Air Buluh Kecamatan Ipuh.
Lokasi yang ditetapkan saat ini, yaitu berada tepat di depan kator Desa Air Buluh, dengan luas lahan kurang lebih sekitar 1,1 hektar (Ha). Yang saat ini sudah secara resmi dihibahkan ke Pemda.
BACA JUGA:Download Video dari Facebook dengan Mudah Hanya Melalui Situs Ini
BACA JUGA:Daftar Merk Motor dan Mobil yang Dilarang Minum BBM Pertalite RON 90
Salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Mukomuko, juga warga Desa Semundam Kecamatan Ipuh, H. Suharto mengatakan, pembangunan rumah sakit di wilayah Dapil III ini, memang sudah sejak lama ditunggu oleh masyarakat. Mengingat jarak tempuh warga Dapil III ke RSUD Mukomuko cukup jauh, yaitu berkisar 130 Kilo meter.
Jarak tempuh ini salah satu keluhan masyarakat Mukomuko bagian Selatan khusunya.
"Semoga rencana pembangunan Rumah Sakit ini bisa cepat terealisasi. Karena bagi masyarakat Dapil III rencana ini sangat respect, memang ditunggu masyarakat," kata Suharto.
Kendati sebelumnya, sambung Suharto, masalah lokasi pembangunan RS tersebut ada pro dan kontra.
Menurutnya, itu biasa dinamika dalam pembangunan. Selaku masyarakat Mukomuko bagian Selatan, menyambut baik dan mendukung penuh rencana pembangunan RS oleh pemerintah ini.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Mukomuko, dan Dinas terkait serta segenap jajaran Forkopimda Mukomuko sudah mendukung rencana pembangunan rumah sakit yang memang ditunggu oleh masyarakat ini. Yang jelas kita mendukung dan berharap segera terealisasi," katanya.
BACA JUGA:Calon Mahasiswa Harus Simak! Inilah Tahapan Pembuatan Akun SNPMB 2023
BACA JUGA:PUPR Sumbang PAD Hingga Rp 500 Juta dari PBG, Apa Itu PBG?