Diduga Kades Bangun Pagar Beton Dilahan Pribadi
XIV KOTO, RADARMUKOMUKO.COM - Salah satu kegiatan program ketahanan pangan dan hewani Desa Dusun Baru Pelokan, Kecamatan XIV Koto, menuai protes dari masyarakat desa. Karena program ketahanan pangan desa berupa pengembangan ternak sapi dan pembangunan pagar lahan untuk ternak sapi, tidak tepat sasaran. Pasalnya kegiatan tersebut ada indikasi kades mencari keuntungan pribadi. Sebabnya, pembangunan pagar beton untuk lahan ternak sapi tersebut di atas lahan pribadi milik orang tua kades. Sedangkan usulan dalam musyawarah, lokasi sebagai tempat pengembangan ternak sapi di lahan atau kebun pemuda. Hal ini diakui oleh Ketua BPD setempat, Dirman Sasmoko saat di konfirmasi, Senin (26/12). Ia menjelaskan, sesuai dengan hasil musyawarah sebelumnya, lokasi untuk pengembangan ternak sapi atau lahan ternak sapi di pusatkan di lahan milik pemuda. Begitu juga dengan ternak sapi sebanyak 10 ekor di usulkan untuk 10 orang, dalam arti kata satu ekor sapi satu orang.
BACA JUGA:Penyelenggaraan KIP, Mukomuko Nomor Satu di Bengkulu
''Pemerintah desa tidak ada koordinasi lagi sama kita bahwa lokasi untuk ternak sapi ini di pindahkan, tiba-tiba sudah dibangun dilahan milik bapaknya. Seharusnya mereka musyawarahkan lagi dengan perubahan lokasi itu, termasuk juga kelompok penerima ternak tidak begitu transparan,'' sesal Dirman.
BACA JUGA:Dua Kecamatan Tuntaskan Evaluasi RAPBDes
Lanjutnya, pembangunan pagar beton untuk pagar lokasi ternak sapi juga tidak transparan. Dimana di lokasi pembangunan tidak di pasang papan merek, mulai dari awal pembangunan hingga pembangunan selesai. Padahal pihaknya sudah menyampaikan hal tersebut kepada pemerintah desa maupun pada Tim Pelaksana Kegiatan (TPK).
''Nanti warga desa menilai BPD tidak mengawasi, padahal kita sudah mengawasi. Dimana kita sudah di tegur pendamping desa, Babinsa maupun Bhabinkhamtibmas. Agar papan merek kegiatan pembangunan pagar beton di pasang,'' jelas Dirman.
BACA JUGA:Bahasa Mukomuko Ing, Ung Akhiran Bahasa Mukomuko yang Mesti Diketahui Publik
Sementara Kades yang diwakili Sekdesnya, Heri Anggriawan saat ditemui mengatakan, untuk program ketahanan pangan Desa Dusun Baru Pelokan salah satunya pengembangbiakan ternak sapi beserta kandangnya. Dimana kandang berupa pagar beton sekeliling lahan sudah selesai dikerjakan, termasuk pengadaan ternak sapi sebanyak 10 ekor. Dengan ini ia mengklaim untuk program ketahanan pangan sudah terlaksana dan sesuai aturan.
BACA JUGA:Pohon Lengkeng Berbuah Lebat, Beda Musim Beda Harga
''Sebelum kegiatan ini dilaksanakan terlebih dahulu kita lakukan musyawarah, dalam musyawarah itu ada lembaga desa maupun BPD. Jadi hasil musyawarah itulah yang kita laksanakan, karena itu uslan masyarakat desa atau forum,'' sampai Heri. (api)