BKSDA Bakal Pasang Alarm Harimau

Senin 10-10-2022,14:00 WIB
Editor : Radar Mukomuko

RADARMUKOMUKO.COM – Kemunculan harimau di berbagai lokasi di wilayah Mukomuko, menjadi ancaman keselamatan masyarakat dan juga mengancam kelangsungan kelestarian hewan buas yang dilindungi tersebut. Karena jika konflik ini meningkat tidak menutup kemungkinan terjadi hal yang tidak diinginkan, baik jatuhnya korban manusia, maupun terjadinya pembunuhan terhadap harimau. Persoalan ini dibahas secara serius oleh pemerintah daerah dan juga pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). Salah satu solusinya dengan memasang alaram/alarm.

Wakil Bupati Mukomuko, Wasri diminta keterangannya menjelaskan dalam pertemuan dengan BKSDA Jumat lalu, ada dua hal pokok yang dibahas, pertama soal kemunculan harimau, kedua mengenai buaya. Kehadiran pihak BKSDA ini sendiri atas usulan pemerintah daerah yang menanggapi keresahan masyarakat terkait kemunculan harimau. Dan ternyata persoalan harimau yang sudah menyebar terebut juga sudah menjadi perhatian BKSDA.

‘’Kami dari pemerintah daerah menyampaikan ke BKSDA soal kemunculan harimau yang meresahkan warga, ternyata juga sudah mendapat respon dari BKSDA sendiri. Kita takutnya ada warga yang jadi korban atau sebaliknya warga yang membunuh harimau tersebut, kita tahu harimau ini dilindungi,’’ kata Wasri.

Lanjutnya, sejak awal kemunculan harimau ini pihak BKSDA sudah melakukan upaya dengan memasang perangkat di lokasi kemunculannya. Kedepan akan dilihat perkembangannya, apakah harimau ini muncul karena memang lagi musim dan banyak babi terkena virus, atau nanti harimau ini akan selalu berkeliaran di perkebunan. Andai nanti harimau ini memang menetap di wilayah perkebunan, maka kemungkinan dilakukan pengusiran atau memasang alaram khusus.

‘’Kemunculan harimau ini akan dilihat dulu, apakah kebetulan musimnya saja, terus nanti akan kembali ke gunung, atau akan tinggal di wilayah perkebunan. Kalau memang harimau ini terus ada, maka akan dilakukan pengusiran dan pemasangan alaram,’’ tegasnya.

Alaram yang akan digunakan akan berbunyi saat ada harimau mendekat, sehingga manusia bisa menghindar. Harimau itu sendiri akan menjauh saat mendengar alaram berbunyi.

‘’Alaram ini sebagai peringatan jika ada harimau yang mendekat. BKSDA juga sudah memasang kamera pengintai,’’ tutupnya.(jar)

Kategori :