Korban Dugaan Peluru Nyasar Belum Melapor, Polisi Temukan Atap Berlubang

Minggu 26-09-2021,20:43 WIB
Reporter : Radar Mukomuko
Editor : Radar Mukomuko

MUKOMUKO – Kapolres Mukomuko, AKBP. Witdiardi, S.Ik, MH melalui Kapolsek Sungai Rumbai Ipda. Edi Purwanto, SH ketika dikonfirmasi, Minggu (26/9) sore. Hingga saat ini peristiwa kejadian dugaan peluru nyasar di Desa Banjar Sari, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Mukomuko pada Kamis (23/9) lalu, belum dilaporkan ke pihak yang berwajib. Kendati demikian, kata Kapolsek, pihaknya telah turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengumpulkan bahan data dan keterangan dari saksi kejadian. ‘’Sampai sekarang belum ada laporan resmi. Namun kita tetap turun ke TKP untuk memastikan kejadian tersebut. Dan kemudian, 2 orang saksi yang dianggap mengetahui peristiwa itu juga telah kita mintai keterangan,’’ ungkap Kapolsek. Hasil olah TKP di kediaman terduga korban, Desi Mariam Situmorang pada Jum’at (24/9) siang. Polisi menemukan lubang pada bagian atap dan kelambu tempat tidur terduga korban. Dua lubang tersebut diduga berkas tembakan peluru nyasar, sebelum mengetahui tubuh korban. ‘’Ya, ada lubang kira-kira sebesar kelingking orang dewasa pada bagian seng di kamar tempat tidur terduga korban. Kemudian, juga pada kelambu anti nyamuk. Dugaan sementara, sebelum proyektil mengenai korban, sempat menembus atap,’’ imbuhnya. Lebih jauh, Kapolsek menjelaskan, bahwa setelah kejadian ini korban dilarikan ke RSUD Mukomuko untuk menjalani perawatan. Informasi terhimpun, proyektil bersarang di betis kanan korban dan harus menjalani operasi. ‘’Untuk mendalami kejadian ini, kami juga meminta pihak korban untuk membawa pulang jenis proyektilnya. Biar dapat mengetahui jenis senapan yang diugakan pelaku,’’ paparnya. Untuk diketahui, Desi selaku korban menyampaikan bahwa dugaan peluru nyasar menembus betis kanannya ketika ia sedang asyk menidurkan kedua putranya di dalam kamar rumahnya. Kedian naas menimpa dirinya sekitar pukul 22.00 WIB, Kamis (23/) malam Jum’at lalu. (nek)

Tags :
Kategori :

Terkait