TMMD ke-125 Kodim 0428 Mukomuko Bukan Hanya Membangun Fisik Tapi Juga Pemberdayaan

RADARMUKOMUKO.COM – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 oleh Kodim 0428/Mukomuko resmi dimulai. Lokasinya di Desa Sumber Makmur, Kecamatan Lubuk Pinang, Kabupaten Mukomuko. TMMD yang dijalankan ini, tidak sebatas pembangunan infrastruktur fisik tapi juga pemberdayaan masyarakat.

Kasi Teritorial Korem 041/Gamas Kolonel Inf Mustofa Akbar yang diwakili oleh Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-125 Kodim 0428/MM, Letkol Inf Yokki Firmansyah, menyampaikan harapan agar seluruh personel yang terlibat dalam kegiatan ini dapat mengutamakan semangat persatuan dan kesatuan, serta nilai gotong royong sebagai fondasi dalam pelaksanaan program TMMD.

Letkol Inf Yokki Firmansyah yang didampingi Dandim 0428/MM, Letkol Inf Andri Suratman, menjelaskan bahwa pelaksanaan TMMD bukan hanya sekadar kegiatan pembangunan fisik, namun juga menjadi sarana pemberdayaan masyarakat yang diarahkan untuk mendukung kesejahteraan serta kemajuan desa.

BACA JUGA:Diluncurkan Presiden Prabowo, BRI Optimistis Kopdes Merah Putih Mampu Menjadi Tonggak Ekonomi Kerakyatan

BACA JUGA:Bertransaksi Aman dan Dimudahkan, Pengguna BRImo Tumbuh 21,2% Capai 42,7 Juta User

"Saya harap kegiatan ini dapat sukses dilaksanakan, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan pembangunan desa. Kita ingin kegiatan ini berkontribusi dalam mengatasi permasalahan mendasar yang masih dihadapi oleh masyarakat kita, seperti kemiskinan, stunting, anak putus sekolah, dan pernikahan usia anak," tegas Dansatgas TMMD.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa hanya melalui kerja sama yang sinergis antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, segala bentuk permasalahan sosial yang ada dapat diatasi dengan lebih efektif.

Dalam konteks pembangunan fisik, TMMD ke-125 tahun ini memfokuskan diri pada pembangunan akses jalan dan infrastruktur dasar lainnya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Desa Sumber Makmur. 

Diharapkan, perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan akan mendorong kemudahan mobilisasi hasil pertanian, yang selama ini menjadi sektor unggulan dan tumpuan ekonomi masyarakat desa tersebut.

Adapun kegiatan fisik yang akan dilaksanakan meliputi, 

- Peningkatan dan pengoralan jalan sepanjang 1.600 meter dengan lebar 4 meter

- Pemasangan 5 unit gorong-gorong

- Normalisasi drainase sepanjang 1.600 meter dengan lebar 1,5 meter di sisi kanan dan kiri jalan

- Rehabilitasi 1 unit rumah tidak layak huni (RTLH)

Sumber: