Dua Lembaga Keuangan, Bank Bengkulu dan BPR Belum Laporkan Deviden 2024
Dua Lembaga Keuangan, Bank Bengkulu dan BPR Belum Laporkan Deviden 2024--
RMONLINE.ID – Bank Bengkulu dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Mukomuko belum melaporkan deviden hasil usaha tahun 2024 ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko.
Dengan demikian, hingga kini besaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) berupa deviden dari dua lembaga keuangan yang mengelola saham keuangan daerah Kabupaten Mukomuko tersebut belum dapat diketahui.
Hal ini disampaikan Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi dan SDA Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Mukomuko, Dory Andrio, SE di Mukomuko pada Jum’at, 7 Februari 2025.
‘’Kami belum mengetahui berapa total deviden dari Bank Bengkulu maupun BPR Mukomuko, karena memang belum dilaporkan,’’ kata Dory Andrio.
Dory menyampaikan, daerah selaku pemegang saham telah menyurati dua lembaga keuangan yang mengelola anggaran dari APBD melalui pernyataan modal daerah itu.
BACA JUGA:Hanya 3 Kegiatan Wajib Dilaksanakan, Panitia HUT Kabupaten Bubar?
BACA JUGA:Hanya Warung Yang Jauh Dari Pangkalan Bisa Urus Izin Menjual Gas Elpiji 3 Kg
‘’Bank Bengkulu dan BPR juga telah kami surati, meminta mereka menyampaikan berapa deviden dari laba usaha tahun 2024. Per hari ini, itu belum. Kalaulah sudah, nanti akan disampaikan melalui RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham),’’ ujarnya.
Menurut Dory, informasi yang didapatkan dari pihak Bank Bengkulu, laporan deviden baru akan disampaikan ke daerah setelah pegelaran RUPS di provinsi. Sementara, untuk BPR Mukomuko, saat ini masih menunggu hasil audit dari kantor akuntan publik.
‘’Untuk Bank Bengkulu, mereka ingin menggelar rapat RUPS dulu, sedangkan BPR, keuangannya masih dalam proses audit. Laporan deviden ini akan disampaikan setelah proses audit selesai,’’ ujarnya.
BACA JUGA:Mukomuko Butuh Puluhan Miliar Angkat PPPK Paruh Waktu, THL Dalam Dilema Penganggaran
Dory Andrio menjelaskan, pernyataan modal daerah ke Bank Bengkulu berkisar sekitar Rp30 miliar lebih. Berdasarkan laporan, deviden yang didapatkan daerah dari Bank Bengkulu atas hasil usaha tahun 2023 sekitar Rp3 miliar.
‘’Deviden tahun 2023 dari Bank Bengkulu sekitar Rp3 miliar. Untuk BPR, karena pernyataan modalnya masih sedikit, dan masih baru, deviden tahun 2023 masih sekitar Rp50 jutaan,’’ kata Dory Andrio.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: