Apakah Luar Angkasa Memiliki Bau, Seperti Apa Baunya?

Steve Pearce, seorang ahli biokimia, ditugaskan untuk membuat aroma yang meniru bau luar angkasa ini. Hasilnya adalah sebuah parfum bernama "Eau de Space," yang diluncurkan pada tahun 2020. 

Parfum ini bertujuan untuk memberikan pengalaman sensorik kepada orang-orang yang penasaran dengan seperti apa bau luar angkasa

Fenomena ini menambah dimensi yang menarik dalam eksplorasi luar angkasa. Selain dari misteri yang meliputi kosmos, ternyata ada juga aspek sensorik yang tak terduga dari luar angkasa yang bisa dirasakan oleh manusia. 

Walaupun secara teknis luar angkasa adalah ruang tanpa bau, lingkungan ekstrem ini tetap meninggalkan jejak aroma yang diakui oleh banyak astronot. 

Aroma tersebut menjadi bukti bahwa pengalaman berada di luar angkasa jauh lebih kompleks daripada sekadar perjalanan fisik. 

Setiap elemen, bahkan hal-hal sekecil aroma, menambah keajaiban dan kekaguman kita terhadap ruang angkasa.*

Sumber: