Bangun Siang di Akhir Pekan Bisa Bantu Menyehatkan Jantung, Benarkah?

Bangun Siang di Akhir Pekan Bisa Bantu Menyehatkan Jantung, Benarkah?

Bangun Siang di Akhir Pekan Bisa Bantu Menyehatkan Jantung, Benarkah?--Sumber Foto : Pexels

RMONLINE.ID - Banyak orang memanfaatkan akhir pekan untuk bangun lebih siang, terutama setelah minggu yang penuh dengan aktivitas dan kurang tidur. Fenomena ini sering disebut sebagai "Weekend Catch-Up Sleep" (WCS). 

Menariknya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa tidur lebih lama di akhir pekan dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan di Sleep Health, orang yang tidur kurang dari enam jam per malam selama hari kerja, namun menambah waktu tidur mereka selama akhir pekan, memiliki risiko yang lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular. 

Tidur memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan, terutama kesehatan jantung

BACA JUGA:4 Film Terbaik Indonesia 2024 Terbaru yang Wajib Kamu Tonton

BACA JUGA:Ngga Cuma ‘Sama-Sama’, Kamu Bisa Gunakan 6 Kalimat Ini Untuk Merespon Ucapan Terima Kasih

Kurang tidur secara konsisten dikaitkan dengan peningkatan risiko berbagai masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2, obesitas, dan penyakit jantung.

Ketika seseorang tidak cukup tidur, tubuh bereaksi dengan meningkatkan kadar hormon stres, seperti kortisol, yang dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh. 

Peradangan ini, jika tidak ditangani, dapat menyebabkan masalah kardiovaskular yang serius seperti serangan jantung dan stroke. 

Maka dari itu, tidur cukup dan berkualitas sangat penting untuk mencegah terjadinya masalah-masalah tersebut.

Namun, meskipun tidur ekstra di akhir pekan bisa memberikan manfaat, ini bukanlah solusi jangka panjang. 

BACA JUGA:Penting untuk Kamu Ketahui! Inilah Ciri Orang Bermuka Dua di Tempat Kerja

BACA JUGA:Sering Menyerang Orang Tua! Mari Mengenal Penyakit Osteoarthritis dan Penyebabnya

National Institute of Health menekankan bahwa tidur yang baik tidak hanya mencakup durasi yang cukup, tetapi juga kualitas tidur yang tinggi dan jadwal tidur yang konsisten. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: