Benarkah Rutin Berjalan Kaki Bisa Bikin Perut Ramping?

RMONLINE.ID - Banyak orang bermimpi memiliki perut ramping dan rata, namun tidak semua orang punya waktu atau energi untuk latihan intensif di gym. Berjalan kaki adalah aktivitas sederhana yang bisa dilakukan hampir semua orang

Berjalan kaki adalah salah satu bentuk olahraga yang paling mudah dan murah. Tidak memerlukan peralatan khusus, hanya butuh sepatu yang nyaman dan semangat untuk melangkah. 

BACA JUGA:Bukan Cuma Bintitan, Inilah Penyebab Terjadinya Kelopak Mata Bengkak

BACA JUGA:3 Hal yang Harus Kamu Siapkan Ketika Akan Membuka Bisnis Fashion di Era Digital Sekarang

Berjalan kaki secara rutin punya banyak manfaat untuk kesehatan, seperti meningkatkan kesehatan jantung. Aktivitas ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan menurunkan tekanan darah, yang baik untuk kesehatan jantung. 

Selain itu, rutin berjalan kaki juga dapat menurunkan risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, kanker, dan penyakit jantung. Manfaat lain yang tak kalah penting adalah peningkatan mood. 

Berjalan kaki dapat memicu pelepasan endorfin, hormon yang membuat kita merasa lebih bahagia dan mengurangi stres.

Untuk memiliki perut ramping, kunci utamanya adalah membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi. 

Berjalan kaki adalah aktivitas fisik yang efektif untuk membakar kalori. Berapa kalori yang terbakar tergantung pada berat badan, kecepatan berjalan, dan durasi berjalan. 

Rata-rata, seseorang dengan berat badan 70 kg bisa membakar sekitar 150 kalori dengan berjalan kaki selama 30 menit dengan kecepatan sedang. 

Berjalan kaki secara rutin bisa membantu menciptakan defisit kalori, yang penting untuk menurunkan berat badan dan lemak tubuh, termasuk lemak perut.

BACA JUGA:3 Film Romantis Terbaik Sepanjang Masa yang Ngga Pernah Bosan Ditonton Berulang Kali

BACA JUGA:5 Sikap Karismatik yang Membuat Kamu Lebih Mudah Disukai Banyak Orang

Lemak perut adalah salah satu jenis lemak yang paling sulit dihilangkan. Namun, berjalan kaki bisa membantu menguranginya. 

Sumber: