Jelang Pemilu, Beredar Isu Skandal Asmara Ketua Partai Demokrat Bersama Gadis Desa

Jelang Pemilu, Beredar Isu Skandal Asmara Ketua Partai Demokrat Bersama Gadis Desa

Jelang Pemilu, Beredar Isu Skandal Asmara Ketua Partai Demokrat Bersama Gadis Desa--

RADARMUKOMUKO.COMSkandal asmara Ketua Partai Demokrat jadi isu sunter jelang Pemilu 2024.

Ketua Partai Demokrat Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu berinisial NS, diisukan bermain asmara dengan seorang gadis desa, berinisial R.

Beredarnya isu ini cukup menarik perhatian publik. Pasalnya, NS selain diposisinya sebagai ketua partai politik (parpol), ia juga seorang anggota dewan dan menduduki kursi pimpinan, Wakil Ketua I DPRD Mukomuko.

BACA JUGA:Wajib Selesai, Kontraktor Proyek Rumah Sakit Pratama Diberi Kesempatan Kedua

BACA JUGA:Jalan Baru Kerinci-Mukomuko Melalui Kawasan TNKS Sudah Tembus, Hanya 45 Km Jalan Kaki Cukup Setengah Hari

Sementara, gadis desa berinisial R, yang isukan sebagai teman serongnya dikabarkan juga bekerja sebagai staf fraksi Demokrat di DPRD Mukomuko. 

‘’Isu wakil rakyat dari Partai Demokrat jalin asmara dengan warga desa kami sudah sunter. Heboh begitu, apalagi di kalangan mak-mak,’’ kata salah seorang sumber terpercaya, warga Desa Sidomakmur, Kecamatan Teramang Jaya, Mukomuko, Kamis, 1 Februari 2024. 

Sumber lain juga memastikan bahwa R, gadis desa yang diduga menjalin hubungan khusus dengan NS Ketua Partai Demokrat Kabupaten Mukomuko tersebut adalah warga Desa Sidomakmur. 

‘’Perempuan yang diisukan menjalin hubungan khusus itu, warga desa kami. Yang jelas, bagaimana-bagaimananya, kami tidak paham betul. Kalau isu ya, memang sudah beredar di warga desa,’’ terang sumber itu.

BACA JUGA:Diisukan Hamili Staf Fraksi, Waka I DPRD MM Marah Besar ke Dewan PAN, Sama-Sama Caleg

BACA JUGA:Jalan Ekstrim di Sumatera Barat, Berbahaya Namun Bikin Penasaran

Mengutip dari berita sebelumnya. Ketua Partai Demokrat Kabupaten Mukomuko berinisial NS, membantah tegas sebagaimana muatan isu yang berkembang di masyarakat.

Ia menyatakan isu yang beredar tersebut bermuatan fitnah yang sengaja dihembuskan lawan politik jelang Pemilu. 

Mengherankan lagi, NS menuding isu tersebut diduga sengaja disebarkan oleh salah seorang anggota DPRD Mukomuko berinisial Ka. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: