Suku Togutil Hidup Di Pedalaman Maluku, Dari Tak Mengenal Busana Hingga Berjilbab

Suku Togutil Hidup Di Pedalaman Maluku, Dari Tak Mengenal Busana Hingga Berjilbab

Suku Togutil Hidup Di Pedalaman Maluku, Dari Tak Mengenal Busana Hingga Berjilbab--

RADARMUKOMUKO.COM - Suku Togutil dikenal berada di hutan pulau Halmahera, Maluku Utara, mereka juga kerap dinamakan dengan Suku Tobelo Dalam.

Sebutan Suku Togutil terhadap Suku Tobelo Dalam ini, menunjukan sebagai suku terbelakang.

Kehidupan mereka masih sangat tergantung pada keberadaan hutan-hutan asli. Mereka bermukim secara berkelompok di sekitar sungai di hutan.

Sebagai suku yang hidup di hutan, Suku Togutil sangat bersahabat dengan alam dengan memanfaatkan keberaneka ragaman flora dan fauna seperti memancing Ikan, Berburu Babi dan Rusa, menanam Ubi jalar dan lainnya.

Dalam beberapa tahun terakhir Suku Togutil kerap mucul, ini dikarenakan banyaknya penambang dan penebang hutan secara liar yang mengakibatkan mereka harus berpindah.

BACA JUGA:Kayak Jorok, Suku Nenets, Hidup di Arktik Rusia dengan Migrasi Setiap Tahun Terpanjang di Dunia

BACA JUGA:Jaga Hutan Papua Tetap Lestari, Suku Asmat Diceritakan Bisa Panggil Angin Topan Hingga Petir

Bahkan Kini mereka juga sudah sering berinteraksi dengan masyarakat didesa-desa dipinggir hutan.

Tujuanya selain untuk berkomunikasi juga sebagai ajang tukar alias barter makanan dan kebutuhan hidup lainnya.

Awalnya sebagian besar warga Suku Togutil tidak berbusana yang leyak, hanya menutup bagian tubuh dengan daun atau kulit kayu.

Namun kemudian mulai banyak yang berpakaian, karena diberikan oleh warga kampung, juga mereka dapat dengan cara ditukar dengan hasil berburunya. Bahkan beberapa diantara sudah ada yang berubah total, seperti sekelompok orang tagotil yang pada 2016 lalu dibawa oleh para pencari hagaru. 

10 orang akhinya ikut bersama pencari kayu gaharu ke permukiman warga hingga dibawa ke Kota Ternate. Mereka mulai ajarkan kebersihan diri, menyapu, cuci piring, pakaian, mengenal huruf dan membaca.

Setelah mengenal dan dapat berbahasa Indonesia, mereka akhirnya tertarik untuk masuk agama Islam dan memakai hijab. Dari sini diajarkan tata cara berwudhu, baca tulis Al Quran hingga shalat. 

BACA JUGA:Fakta Unik dari Provinsi Banten, Gerbang Utama Masuk Pulau Jawa hingga Mempunyai Suku yang Unik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: