Dipaksa Tentara Jepang Tetap Menghibur dalam Keadaan Sakit, Artis Cantik Roekiah Berakhir Menyedihkan

Dipaksa Tentara Jepang Tetap Menghibur dalam Keadaan Sakit, Artis Cantik Roekiah Berakhir Menyedihkan

Dipaksa Tentara Jepang Tetap Menghibur dalam Keadaan Sakit, Artis Cantik Roekiah Berakhir Menyedihkan--

Pengganti Mochtar, Rd Djoemala, beradu akting dengan Roekiah dalam empat film, meskipun film-film tersebut tidak begitu sukses. 

Kondisi berubah setelah Jepang menduduki Indonesia pada tahun 1942, Roekiah hanya bermain dalam satu film menjelang kematiannya.

BACA JUGA:Kisah Nyai Dasima Gundik Era Penjajahan, Tragedi Cinta Yang Berakhir Tragis

BACA JUGA:Kisah Wanita Cantik Nyai Saritem, Penyedia Perempuan untuk Belanda Hingga Menjelma Bisnis Lendir Terkenal

Sebagian besar waktunya ia habiskan untuk menghibur para tentara Jepang.

Ia bekerja menghibur Jepang bukan karena keinginan dan demi karir, tapi merupakan bentuk kerja paksa dari Jepang terhadapnya.

Roekiah jatuh sakit pada bulan Februari 1945, tak lama setelah merampungkan film Ke Seberang. 

Meskipun sedang sakit, juga keguguran, ia tidak diperbolehkan beristirahat dipaksa tentara Jepang, bahwa ia dan Kartolo harus menjalani tur ke Surabaya, Jawa Timur. 

Sekembalinya ke Jakarta, kondisinya semakin memburuk. Setelah menjalani pengobatan selama beberapa bulan, ia meninggal dunia usia 27 tahun tak lama setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya tanggal 17 Agustus 1945.

Roekiah dikebumikan di Kober Hulu, Jatinegara, Jakarta. Pemakamannya dihadiri oleh sejumlah tokoh, termasuk Menteri Pendidikan Ki Hadjar Dewantara.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: