30 Suku Bangsa di Pulau Sulawesi, Perantau Hebat Hingga Petarung Hebat

30 Suku Bangsa di Pulau Sulawesi, Perantau Hebat Hingga Petarung Hebat

suku suku di sulawesi -Radar Mumuko-istimewa radar mukomuko

Maka tak heran, apabila banyak yang menyebut suku ini sebagai suku pelaut. Sama seperti suku Bugis dan Mandar, suku Buton juga telah menjelajah dan merantau sebagai pelaut ke berbagai penjuru Nusantara.

Sebagian besar masyarakat Buton merupakan pemeluk agama Islam. Sementara, bahasa yang digunakan oleh masyarakat Buton adalah bahasa dari suku Buton sendiri, yaitu bahasa Wolio. Bahasa Wolio menjadi bahasa resmi di era pemerintahan kesultanan Buton.

 

6. Suku Minahasa

Suku di Pulau Sulawesi yang keenam adalah Sebagian besar masyarakat dari Suku Minahasa tinggal di wilayah Sulawesi Utara. Suku Minahasa bisa dikatakan sebagai suku terbesar yang ada di Provinsi Sulawesi Utara.

Suku Minahasa sendiri dalam sehari-hari menggunakan berbagai bahasa, mulai dari bahasa Manado, Tombulu, Tonsawang, Tonsea, dan bahasa Tontemboan.

Sebagian besar masyarakat Minahasa merupakan pemeluk agama Kristen Protestan dengan jumlah sekitar 80 persen dari populasi. Sementara, 20 persen dari masyarakat Minahasa merupakan pemeluk Islam, Hindu, hingga Buddha.

Selain itu, suku Minahasa juga mempunyai berbagai warisan budaya yang khas, yaitu seperti Tari Maengket, Tari Kabasaran, dan sebuah alat musik yang terbuat dari kayu dikenal dengan sebutan Kolintang.

BACA JUGA:Inilah Daftar 54 Anggota Paskibraka Provinsi Bengkulu yang Resmi Dikukuhkan

7. Suku Mandar

Masyarakat suku Mandar tinggal di berbagai wilayah seperti Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tengah.

Mereka memiliki berbagai acara tradisional seperti Mappande Sasi, yang digelar dengan tujuan untuk menolak bencana selama melaut.

 

8. Suku Balaesang

Suku Balaesang tinggal di Kabupaten Donggala, Kecamatan Balaesang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: