Peta Globe Pertama di Dunia Karya Anak Ceuta Afrika Al-Idrisi, Ia Keturunan Hasan Cucu Nabi

Peta Globe Pertama di Dunia Karya Anak Ceuta Afrika Al-Idrisi, Ia Keturunan Hasan Cucu Nabi

Peta Globe Pertama di Dunia Karya Anak Ceuta Afrika Al-Idrisi, Ia Keturunan Hasan Cucu Nabi--

RADARMUKOMUKO.COM - Peta adalah gambaran permukaan bumi yang dibuat pada bidang datar seperti kertas. 

Peta dapat memberikan informasi tentang lokasi, ukuran, bentuk, dan fitur geografis dari suatu tempat. 

Namun, peta juga memiliki keterbatasan, yaitu tidak dapat menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya secara akurat. 

Bumi adalah bola yang sedikit pipih di kutub-kutubnya, sehingga tidak mungkin digambarkan pada bidang datar tanpa adanya distorsi atau penyimpangan.

BACA JUGA:Rasa Bosan Belajar Akan Hilang Seketika Setelah Membaca Tips Belajar Efektif Berikut

Untuk mengatasi masalah ini, para ahli geografi dan kartografi menciptakan peta globe, yaitu peta dunia yang dibuat pada permukaan bola yang menyerupai bentuk bumi. 

Peta globe dapat menggambarkan bentuk, ukuran, jarak, dan arah dengan lebih tepat daripada peta datar. Peta globe juga dapat menunjukkan kemiringan sumbu bumi dan gerak rotasi dan revolusinya.

BACA JUGA:Sering Dihubungi Nomor Asing di WhatsApp? Begini Cara Mengetahui Pemilik Nomor Tersebut

Peta globe pertama kali dibuat oleh seorang ilmuwan Muslim bernama Al-Idrisi pada abad ke-12 Masehi. 

Al-Idrisi lahir di Ceuta, Afrika Utara, dan merupakan keturunan dari Hasan bin Ali, cucu Rasulullah. 

Al-Idrisi dikenal sebagai ahli geografi yang membuat peta dunia yang sangat akurat untuk zamannya. 

Ia bekerja di bawah perlindungan Raja Roger II dari Sisilia, yang memintanya untuk membuat sebuah globe perak raksasa yang menampilkan seluruh dunia yang diketahui saat itu.

BACA JUGA:Hindari Sikap Iri dengan Menerapkan Sikap-sikap Sederhana Ini, Hidup Akan Semakin Tenang dan Bahagia

Globe perak Al-Idrisi memiliki diameter sekitar 1 meter dan berat sekitar 400 kg. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: