Bos Google Ungkap ChatGPT Bisa Bikin Manusia Menganggur

Bos Google Ungkap ChatGPT Bisa Bikin Manusia Menganggur

Chat GPT bisa gantikan peran manusia --

RADARMUKOMUKO.COM - Pesatnya perkembangan Artifical intelligence (AI) saat ini banyak membantu pekerjaan orang-orang. Namun, hal ini bisa menjadi kekhawatiran.

BACA JUGA:Teknologi AI yang Semakin Canggih, Ini Dampaknya Bagi Manusia

Salah satunya adalah adanya potensi bahwa banyaknya manusia yang bakal jadi pengangguran karena digantikan oleh kecerdasan buatan itu.

ChatGPT merupakan salah satu teknologi kecerdasan buatan yang tengah booming beberapa waktu belakangan.

ChatGPT semdiri adalah Chatbot berbasis AI yang diciptakan olej OpenAI. Akibat dari kepopuleran yang dimilikinya, membuat sejumlah raksasa teknologi seperti Google terpaksa untuk ikut dalam perang teknologi AI

Kecanggihan yang dimiliki oleh Chatbot ini dapat menyelesaikan serta memberikan solusi terhadap pekerjaan manusia. Inilah yang membuat para pakar khawatir.

BACA JUGA:Oppo A5s Masih Worth It Di Tahun 2023, Berikut Spesifikasinya

CEO Google, Sundar Pichai melalui TheVerge mengungkapkan bahwa terdapat ketakutan yang bukanlah sesuatu yang baru.

Iya berpendapat bahwa kekhawatiran tersebut diantaranya adalah hilangnya pekerjaan karena sistem teknologi sudah terjadi selama 20 tahun yang lalu.

Bahkan, dia sempat menyinggung soal bioskop. Di mana, saat ini telah banyak layanan streaming seperti Netflix dan Disney+ yang lebih praktis karena dapat diakses melalui ponsel dan kecap sehingga akan mengurangi peminat masyarakat untuk pergi ke bioskop.

BACA JUGA:Heboh, Oknum Pejabat Ditangkap Polisi di Kota Bengkulu

Namun, alih-alih mengurangi pekerjaan, industri film justru menambahkan lapangan pekerjaan baru.

Puchai juga menambahkan bahwa akan selalu ada pekerjaan baru seiring dengan kemajuan teknologi. Namun, dapat dipastikan beberapa pekerjaan akan menghilang di masa depan.

“Akan Selalu ada pengangguran selama 20 tahun terakhir dari otomatisasi teknologi,” katanya*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: