Kebun Buah Naga Desa Sumber Mulya Mulai Berbuah, Ini Kata Kades

PENARIK, RADARMUKOMUKO.COM – Tanaman buah naga, menjadi andalan dan kebanggaan pemerintah Desa Sumber Mulya, Kecamatan Penarik. Tanaman tersebut realisasi dari program ketahanan pangan Dana Desa (DD) 2022.

Sejak akhir 2022 lalu, tanaman sudah mulai berbuah. Selama ini, buah yang ada untuk dijadikan bahan cicip-cicip. Selain oleh Kades dan perangkat desa, juga dijadikan suguhan istimewa bagi tamu yang datang.

Kades Sumber Mulya, Suparni, mengatakan, tanaman buah naga ini mulai berbuah pada umur 7 hingga 8 bulan. Buah perdana ini dimakan bersama. Buah naga, bisa dibilang baru. Dan belum populer bagi warga Sumber Mulya. Kades dan perangkat desa, yang selama ini menanam dan merawat, ingin menikmati nikmatnya buah naga. 

BACA JUGA:Waw! Bandara Soetta Memeperkenalkan Petugas Bandara Berbasis AI

‘’Selama ini buah naga belum pernah dijual. Buah pertama untuk dicicip dulu. Jadi lahan amal,’’ ujar Suparni, setengah bercanda.

Dikatakan Suparni, saat ini hampir seluruh batang mulai berbuah. Dalam 1 tonggak terdapat 3 hingga 5 buah. Setelah berbagai pihak mencicipi buah ini, tinggal berpikir untuk menjual. Belakangan ini telah dilakukan survei pasar. Harga buah naga di pasaran Rp 30 ribu per kilogram.

‘’Kami sudah survei harga pasar. Nanti kalau ada yang beli, tinggal disesuaikan saja,’’ tambah Suparni.

BACA JUGA:Resep Membuat Cireng Kuah Seblak yang Pedas, Dijamin Auto Ketagihan!

Disampaikan Suparni, selain di kebun desa, tanaman buah naga milik warga sudah mulai berbuah. Jumlah warga yang menanam buah naga juga semakin banyak. Melihat perkembangan yang ada, membuat buah naga menjadi icon Sumber Mulya, tinggal menunggu waktu.

‘’Warga yang mengembangkan tanaman buah naga semakin banyak. Dan sebagian juga mulai berbuah,’’ demikian Suparni.

Sumber: