Bakal Jadi Pendongkrak Perekonomian
--
RADARMUKOMUKO.COM - Program ketahanan pangan yang bersumber dari Dana Desa (DD) 20 persen, bakal menjadi pendongkrak perekonomian masyarakat desa.
Contohnya, program ketahanan pangan yang direalisasikan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Pulai Payung Kecamatan Ipuh.
Yaitu, budidaya ternak ikan lele. Pengelolaan program tersebut bisa dikatakan berhasil. Karena sejauh ini mereka sudah dua kali panen.
Dan bulan depan mereka kembali panen untuk yang ketiga kalinya. Dimana jumlah kolam yang belum dipanen saat ini sebanyak 46 kolam.
Menurut Kades Pulai Payung, Mustarudin, SE, program ketahanan pangan yang direalisasikan Desa Pulai Payung saat ini.
Sesuai dengan hobi masyarakat. Yaitu budidaya ikan lele. Program ini sangat tepat. Karena banyak masyarakat yang hobi ternak ikan lele.
Selain mengelola program ketahanan pangan dari desa. Pengelola juga berinisiatif membeli tambah kolam dan bibit secara pribadi. "Program ternak lele ini. Disambut baik oleh masyarakat. Bahkan saat ini beberapa warga yang termasuk dalam pengelola program ternak lele. Sudah memiliki kolam sendiri," kata Mustarudin tempo hari.
Ditambahkan, pihaknya dari Pemdes menargetkan program ketahanan pangan ini harus bisa menunjang perekonomian masyarakat.
Program budidaya ikan lele dari desa ini hanya sebagai pemula. Karena warga Desa Pulai Payung sangat antusias terkait dengan pengelolaan ternak ikan lele.
Sekarang ini masyarakat mulai melirik, dan meniru tata cara pengelolaan program ternak lele sistem Bioflok. "Mungkin nanti hasil program pengelolaan dari desa ini, bisa membantu modal warga yang mau mengelola ternak lele.
Secara tidak langsung otomatis membantu usaha masyarakat desa. Tetapi warga yang benar-benar mau mengelola," tutupnya.(ide)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: