RMONLINE.ID – Tanaman jarak (Ricinus communis) telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional di berbagai belahan dunia.
Meskipun bijinya lebih dikenal untuk diolah menjadi minyak jarak, daun tanaman ini juga menyimpan berbagai khasiat yang tidak kalah bermanfaat bagi kesehatan.
Sayangnya, pengetahuan tentang manfaat daun jarak masih belum banyak diketahui oleh masyarakat umum.
BACA JUGA:Tak Hanya Enak, Emping Jagung juga Menyimpan Banyak Manfaat Bagi Kesehatan
BACA JUGA:Resep dan Cara Membuat Lenggang Goreng, Bisa jadi Takjil Bulan Ramadhan
Artikel ini akan membahas beberapa manfaat penting daun jarak yang telah digunakan secara turun-temurun dalam pengobatan tradisional.
Mengatasi Sembelit
Salah satu manfaat utama daun jarak adalah kemampuannya dalam mengatasi masalah pencernaan, khususnya sembelit. Daun jarak mengandung senyawa yang bersifat laksatif alami yang dapat membantu melancarkan buang air besar.
Dalam pengobatan tradisional, rebusan daun jarak sering digunakan untuk membantu merangsang pergerakan usus dan melunakkan feses.
Cara penggunaannya cukup sederhana. Beberapa lembar daun jarak direbus dengan dua gelas air hingga tersisa satu gelas. Setelah disaring, air rebusan tersebut diminum secara perlahan.
Namun perlu diingat bahwa penggunaan daun jarak sebagai pencahar sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan karena dapat menyebabkan diare dan dehidrasi.
Melembapkan Kulit
Daun jarak juga diketahui memiliki sifat melembapkan yang baik untuk kesehatan kulit. Kandungan antioksidan dalam daun jarak membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan paparan sinar matahari.
Selain itu, sifat anti-inflamasinya dapat menenangkan kulit yang iritasi dan kemerahan.
BACA JUGA:4 Atribut yang Sering Digunakan untuk Menyambut Bulan Ramadhan di Indonesia, Sudah Tahu?