Sebaliknya, genus Panthera umumnya lebih terbatas dalam distribusinya. Mereka sering ditemukan di habitat yang lebih spesifik, seperti hutan tropis, sabana, dan pegunungan. Sebagian besar spesies dalam genus Panthera, seperti harimau, singa, dan jaguar, hidup di wilayah yang lebih luas tetapi terisolasi dalam lingkungan alami mereka. Singa lebih banyak ditemukan di savana Afrika, sedangkan harimau ditemukan di hutan tropis Asia. Macan tutul dan jaguar lebih sering hidup di hutan tropis atau daerah yang lebih tertutup.
4. Pola Makan dan Perburuan
Kucing dalam genus Felis biasanya berburu mangsa kecil seperti tikus, burung, dan serangga. Karena ukuran tubuh mereka yang relatif kecil, mereka lebih mengandalkan kecepatan dan keterampilan berburu untuk menangkap mangsa mereka. Beberapa spesies Felis, seperti kucing liar Afrika, juga berburu di malam hari, menggunakan kepekaan pendengaran dan penglihatan yang tajam untuk menangkap mangsa.
Di sisi lain, kucing dari genus Panthera berburu mangsa yang lebih besar dan sering kali berburu dalam kelompok. Singa adalah satu-satunya anggota genus Panthera yang berburu secara berkelompok, yang memungkinkan mereka untuk menangkap mangsa yang lebih besar seperti zebra atau rusa. Harimau dan macan tutul, meskipun sering berburu sendirian, juga menangkap mangsa yang jauh lebih besar, seperti rusa, babi hutan, dan bahkan banteng besar. Harimau, misalnya, dapat mengejar mangsa sepanjang beberapa kilometer di hutan tropis.
5. Ciri Fisik
Kucing dari genus Felis memiliki tubuh yang lebih ramping dan cakar yang dapat ditarik sepenuhnya. Mereka juga memiliki ekor yang relatif lebih panjang dibandingkan dengan tubuh mereka, yang membantu mereka menjaga keseimbangan saat berburu atau berlari. Kucing-kucing dalam genus ini memiliki ketangkasan luar biasa yang memungkinkan mereka melompat tinggi atau dengan cepat menghindari bahaya.
Sebaliknya, kucing dalam genus Panthera memiliki tubuh yang lebih besar dan kuat, dengan cakar yang tidak dapat ditarik sepenuhnya. Ekor mereka juga lebih pendek jika dibandingkan dengan tubuh mereka. Kucing besar ini lebih mengandalkan kekuatan fisik mereka dalam berburu dan mempertahankan wilayah. Macan tutul, misalnya, memiliki tubuh yang sangat kuat dengan cakar yang digunakan untuk mencengkram mangsa dan merobek daging.
6. Perilaku Sosial
Kucing genus Felis umumnya soliter, meskipun ada beberapa pengecualian. Kucing domestik, misalnya, dapat menunjukkan sifat sosial ketika berada di dekat manusia atau kucing lainnya, tetapi mereka cenderung lebih mandiri. Kucing liar, seperti kucing hutan Eropa dan kucing Afrika, juga hidup sendirian kecuali pada musim kawin.
Sementara itu, singa adalah satu-satunya anggota genus Panthera yang memiliki struktur sosial yang kompleks. Singa hidup dalam kelompok atau "pride", yang terdiri dari beberapa betina, satu atau lebih jantan, dan anak-anak singa. Kelompok ini bekerja sama dalam berburu dan melindungi wilayah mereka. Harimau, macan tutul, dan jaguar cenderung lebih soliter dan tidak berburu dalam kelompok.*