RMONLINE.ID – Ruas jalan umum di wilayah Kecamatan Lubuk Pinang dan Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko menjadi saran proyeksi rencana titik pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) tahun 2025.
Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menargetkan pemasangan baru ratusan unit lampu PJU.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mukomuko, Sirat Purnama, STP., Mec.Dev terkait pemasangan baru lampu PJU, pihaknya telah memploting anggaran sekitar Rp900 juta di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Mukomuko tahun 2025.
‘’Semoga saja tidak terkena imbas refocusing, dana untuk program pasang baru PJU diplot sekitar Rp900 jutaan di APBD,’’ kata Sirat Purnama di Mukomuko, Selasa, 11 Februari 2025.
BACA JUGA:Mukomuko Pasang Target Rp72 Juta dari Pengelolaan Tempat Khusus Parkir
BACA JUGA:Publik Usulkan DPRD Mukomuko Tunda Proyek Pokir, Selamatkan Honorer jadi PPPK Paruh WaktuSirat Prunama mengungkapkan, target pemasangan PJU tahun ini, ruas jalan di wilayah Kecamatan Ipuh dan Kecamatan Lubuk Pinang. Dikatakan Sirat, titik pemasangan lampu PJU ini lebih diprioritaskan di lokasi yang dinilai pantas dan layak. Di samping itu, juga mempertimbangkan asas manfaatnya bagi masyarakat secara umum.
Ia menjelaskan, sesuai dengan rencana dan penganggaran, pemasangan PJU untuk di wilayah Kecamatan Ipuh ditargetkan sebanyak 50 titik.
Kemudian, kata Sirat Purnama, untuk wilayah Kecamatan Lubuk Pinang juga direncanakan sebanyak 62 titik.
‘’Semuanya pasang baru, dengan perangkat serba baru,’’ kata Sirat Purnama.
Sirat Purnama juga menambahkan, PJU yang bakal dipasang pada tahun ini masih bersifat konvensional, terhubung dengan jaringan listrik PLN.
‘’PJU yang bakal kita pasang konvensional sifatnya, masih memakai jaringan listrik dari PLN,’’ terangnya.
BACA JUGA:Segini Jumlah Guru ASN di Mukomuko, 51 Orang Pensiun di Tahun 2025
BACA JUGA:Selama Ramadhan, Perpustakaan Daerah Mukomuko Tetap Buka Layanan Kunjungan
Selain itu, pemasangan PJU ini dilaksanakan secara bertahap, dan menyesuaikan dengan persediaan anggaran daerah.
‘’Tahun kemarin untuk wilayah Kecamatan Kota. Tahun ini Ipuh dan Lubuk Pinang, mungkin tahun berikutnya menyentuh ke wilayah kecamatan lainnya,’’ demikian Sirat Purnama.*