BACA JUGA:5 Aturan Kencan Zaman Dulu yang Bikin Generasi Sekarang Takjub
Di Mana? Di lingkungan kerja, terutama saat ada pengumuman promosi atau penghargaan.
Mengapa? Karena merasa terancam, tidak puas dengan pencapaian diri sendiri, atau memiliki standar kesuksesan yang tidak realistis.
Bagaimana Mengatasinya? Tetap rendah hati dan hindari menyombongkan diri. Bersikap suportif dan rayakan kesuksesan rekan kerja. Fokus pada pengembangan diri dan jangan terlalu memikirkan penilaian orang lain.
3. Gosip dan Fitnah: Bisikan-Bisikan yang Merusak
Gosip dan fitnah adalah racun bagi lingkungan kerja. Informasi yang salah atau dipelintir dapat merusak reputasi dan menciptakan atmosfer ketidakpercayaan.
Siapa yang Terlibat? Bisa siapa saja, termasuk mereka yang merasa insecure atau ingin menjatuhkan orang lain.
Kapan Terjadi? Kapanpun, terutama saat ada konflik atau ketidakpuasan di tempat kerja.
Di Mana? Di mana saja, baik di kantor, saat makan siang, atau bahkan di media sosial.
Mengapa? Untuk mencari perhatian, melampiaskan kekecewaan, atau mendapatkan keuntungan pribadi.
Bagaimana Mengatasinya? Jangan terlibat dalam gosip. Jika kamu menjadi sasaran gosip, hadapi dengan tenang dan klarifikasi informasi yang salah. Jaga reputasi dan integritasmu.
4. Kurangnya Profesionalisme: Etika Kerja yang Buruk
Sikap tidak profesional seperti sering terlambat, tidak menepati janji, atau berperilaku tidak sopan dapat menimbulkan ketidaksukaan dari rekan kerja.
Siapa yang Terlibat? Siapapun yang menunjukkan sikap tidak profesional.
Kapan Terjadi? Saat bekerja sama dalam proyek atau tugas tertentu.
Di Mana? Di lingkungan kerja, terutama saat berinteraksi dengan rekan kerja.