Apa Penyebab Penumpukan Lemak di Perut?

Minggu 12-01-2025,08:30 WIB
Reporter : Reza Alfis Syahfar
Editor : Ferly Saputra

4. Stres

Stres dapat memengaruhi hormon tubuh, terutama kortisol. Saat seseorang mengalami stres, tubuh meningkatkan produksi hormon kortisol, yang memicu nafsu makan berlebih. 

Makanan yang dikonsumsi saat stres cenderung tinggi gula dan lemak, sehingga mempercepat penumpukan lemak di perut.

5. Kurang Tidur

Durasi tidur yang tidak mencukupi atau kualitas tidur yang buruk dapat memengaruhi keseimbangan hormon, terutama hormon yang mengatur rasa lapar (ghrelin) dan kenyang (leptin). Ketika hormon ini terganggu, nafsu makan menjadi tidak terkontrol, sehingga risiko penumpukan lemak di perut meningkat.

6. Faktor Genetik

Faktor genetik juga memainkan peran penting dalam distribusi lemak tubuh. Beberapa orang memiliki kecenderungan genetik untuk menyimpan lemak di area perut, terlepas dari pola makan atau aktivitas fisik mereka.

7. Perubahan Hormon dan Penuaan

Seiring bertambahnya usia, metabolisme tubuh cenderung melambat. Pada wanita, perubahan hormon seperti menopause juga dapat menyebabkan tubuh menyimpan lebih banyak lemak di perut. Pada pria, penurunan hormon testosteron juga dapat memengaruhi distribusi lemak tubuh.

Cara Mengurangi Lemak di Perut

Mengatasi lemak di perut membutuhkan kombinasi antara perubahan pola makan, gaya hidup aktif, dan manajemen stres. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat kamu coba:

1. Perbaiki Pola Makan

Pilih makanan yang kaya serat, protein, serta rendah gula dan lemak jenuh. Hindari makanan olahan dan cepat saji.

2. Tingkatkan Aktivitas Fisik

Lakukan olahraga aerobik seperti berlari, berenang, atau bersepeda. Kombinasikan dengan latihan kekuatan untuk membangun otot dan meningkatkan metabolisme.

3. Kelola Stres

Kategori :