RMONLINE.ID - Diketahui saat ini baru satu pimpinan depenitif DPRD Mukomuko yang dilantik, yaitu Wisnu Hadi,SE wakil ketua satu (Waka 1) dari partai Hanura.
Sementara untuk dua pimpinan lainnya yaitu Ketua DPRD dan waka 2 belum dilantik bagkan belum dijadwalkan. Untuk Waka 2 atas nama Damsir dari Gerindra tinggal menunggu proses, yaitu pengajuan SK ke gubernur Bengkulu.
Sementara untuk Ketua DPRD Mukomuko dimana sebelumnya DPP Golkar sudah mengeluarkan surat penunjukan atas nama Zamhari.
Namun informasinya surat mandat dari DPP Golkar ini belum ditindaklanjuti oleh DPD 2 Golkar Mukomuko, bahkan beredar isu ada upaya penjegalan terhadal Zamhari sebagai ketua dewan.
BACA JUGA:Jalan Penghubung Pondok Batu - Selagan Jaya Diaspal, Dinas LH: Akses ke TPA Sampah Lancar
BACA JUGA:Wisnu Hadi Menjadi Pimpinan Depentif Tunggal DPRD, APBDP Bakal Dikebut Semalam
Alasannya dalam usulan awal Golkar ke provinsi hingga pusat, Zamhari tidak masuk dalam 3 nama yang diusulkan.
Ditemui, Zamhari mengakui bahwa rekom dari pusat untuk dirinya sebagai ketua sudah ada, kendalanya surat pengesahan dari ketua DPD Mukomuko belum ditanda-tangani.
"Kendalanya karena dari kabupaten belum menyampaikan surat ke sekretariat dewan," kata Zamhari.
Terkait isu dirinya dijegal, Zamhari tidak menapik ada indikasi kesengajaan untuk memperlambat atau menghalanginya sebagai ketua.
BACA JUGA:Wilayah Kampanye Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko Hari Ini
BACA JUGA:Calon Petahana Sapuan – Wasri Makin Menguat, Tim Pemenangan: Kita Tetap Santun dan Solid
Dirinya sudah berupaya menghubungi ketua DPD Mukomuko untuk meminta persetujuan sebagai pimpinan dewan, tapi selalu ada alasan.
"Pertama katanya sedang sibuk, terus sedang di Bengkulu, sekarang katanya di Jakarta. Sepertinya ada kesengajaan menunda-nunda," papar Zamhari.
Terkaiat soal ada yang meragukan kemampuannya sebagai ketua dewan nantinya, Zamhari menegaskan dirinya sudah siap. Terkait kemampuan, dewan dalam bekerja dan mengambil keputusan bersipat kolektif kologia, semua bekerjasama bukan hanya ketua yang bekerja.