3. Dengan hati-hati, kupas kulit tebal menggunakan tangan atau pisau tumpul.
4. Pisahkan daging buah dari selaput putih yang menutupinya.
3. Waktu Konsumsi yang Tepat
• Jeruk bali ideal dikonsumsi sebagai camilan di siang hari atau setelah makan.
• Hindari mengonsumsi jeruk bali terlalu malam, karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi bisa mengganggu tidur.
BACA JUGA:8 Keterampilan Hidup yang Wajib Diajarkan Orang Tua Kepada Anak Sebelum Berusia 10 Tahun
BACA JUGA:Amalkan 2 Surah dalam Al-Quran ini Untuk Penggugur Dosa Sekaligus Percepat Terkabulnya Doa
4. Kreatif dalam Penyajian
Jangan ragu untuk bereksperimen dengan cara menyajikan jeruk bali:
• Tambahkan potongan jeruk bali ke dalam salad untuk sentuhan segar.
• Buat jus jeruk bali yang menyegarkan.
• Kombinasikan dengan buah-buahan lain untuk membuat salad buah yang lezat.
5. Perhatikan Porsi Konsumsi
Meski kaya nutrisi, konsumsi jeruk bali sebaiknya tidak berlebihan:
• Porsi ideal adalah sekitar 1-2 potong (150-200 gram) per hari.
• Terlalu banyak mengonsumsi jeruk bali bisa menyebabkan kembung atau gangguan pencernaan.