RMONLINE.ID - Finlandia telah dinobatkan sebagai negara paling bahagia di dunia selama beberapa tahun berturut-turut. Hal ini dikarenakan oleh berbagai faktor dan filosofi hidup yang dipegang teguh oleh masyarakatnya.
Salah satu prinsip utama kebahagiaan di Finlandia adalah keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Orang Finlandia bekerja dengan jam yang fleksibel dan memiliki cukup waktu untuk berlibur serta menikmati waktu bersama keluarga.
Meskipun budaya kerja di Indonesia cenderung lebih panjang, beberapa perusahaan mulai menerapkan fleksibilitas kerja dan cuti yang cukup untuk karyawan mereka. Langkah kecil seperti ini dapat meningkatkan keseimbangan hidup.
Selain itu, kedekatan dengan alam juga menjadi faktor penting. Finlandia dikenal dengan alamnya yang indah dan masyarakatnya yang gemar beraktivitas di luar ruangan. Berjalan di hutan, berenang di danau, atau sekadar menikmati keindahan alam menjadi bagian dari keseharian mereka.
BACA JUGA:Cara Mudah Mencegah Nasi Cepat Basi di dalam Rice Cooker
BACA JUGA:4 Fitnah yang Muncul Jelang Terjadi Kiamat, Salah Satunya Sudah Sering Muncul
Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah, sehingga kebiasaan ini dapat diterapkan dengan lebih sering berinteraksi dengan alam, seperti hiking, piknik di taman, atau mengunjungi pantai dan gunung. Aktivitas ini dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kebahagiaan.
Rasa kebersamaan dan komunitas juga sangat kuat di Finlandia. Mereka aktif dalam kegiatan komunitas dan sering saling membantu. Di Indonesia, budaya gotong royong dan rasa kebersamaan sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Memperkuat dan terus mempraktikkan nilai-nilai ini dapat meningkatkan kebahagiaan individu dan komunitas secara keseluruhan.
Sistem pendidikan di Finlandia sangat baik dan merata. Semua orang memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas. Di Indonesia, peningkatan kualitas pendidikan dan akses yang merata masih menjadi tantangan.
BACA JUGA:Yuk Kenali Gangguan Kesehatan Avoidant Personality Disorders Serta Penyebabnya
BACA JUGA:Tips Mencegah dan Mengatasi Gangguan Kesehatan Mental Avoidant Personality Disorders
Namun, dengan upaya yang terus-menerus dari pemerintah dan masyarakat, peningkatan di sektor ini dapat memberikan dampak positif terhadap kebahagiaan generasi mendatang.
Terakhir, orang Finlandia cenderung hidup sederhana dan tidak suka membandingkan diri dengan orang lain. Prinsip ini membantu mereka merasa puas dan bahagia dengan apa yang mereka miliki.
Di Indonesia, meskipun tekanan sosial dan media sering kali membuat kita merasa harus membandingkan diri dengan orang lain, menerapkan prinsip kesederhanaan dan bersyukur atas apa yang dimiliki bisa meningkatkan kebahagiaan.*