RMONLINE.ID - Di era media sosial ini, tak jarang kita melihat orang lain memamerkan gaya hidup sehat mereka, termasuk berolahraga.
Hal ini dapat menimbulkan perasaan Fear of Missing Out (FOMO) atau takut ketinggalan momen, yang mendorong kita untuk ikut berolahraga meskipun belum tentu sesuai dengan kemauan atau kemampuan diri.
FOMO dalam berolahraga bisa berakibat negatif, seperti:
• Cenderung Memilih Olahraga yang Tidak Tepat
Demi mengikuti tren, kita mungkin memilih olahraga yang sebenarnya tidak sesuai dengan kondisi fisik dan minat, sehingga berisiko cedera atau tidak menikmati prosesnya.
• Memicu Ketidakpuasan Diri
Melihat pencapaian orang lain di media sosial dapat membuat kita merasa tidak puas dengan pencapaian diri sendiri, sehingga menurunkan motivasi untuk berolahraga.
BACA JUGA:Kurma Bukan Hanya Subur di Timur Tengah: Indonesia Juga Subur Ini Buktinya
BACA JUGA:Keunikan Tradisi Pernikahan di Berbagai Penjuru Indonesia: Sebuah Perpaduan Budaya yang Memukau
• Menimbulkan Stres
Tekanan untuk selalu mengikuti tren olahraga terbaru dapat menimbulkan stres dan mengganggu kesehatan mental.
Lalu, bagaimana cara mengatasi FOMO dalam berolahraga? Berikut 4 tipsnya:
1. Fokus pada Tujuan Pribadi
Alih-alih mengikuti tren, fokuslah pada tujuan pribadi kamu dalam berolahraga. Apa yang ingin di capai dengan berolahraga? Apakah ingin meningkatkan kesehatan, menurunkan berat badan, atau simply merasa lebih bugar?
Menetapkan tujuan yang jelas akan membantu Anda memilih jenis olahraga yang tepat dan memotivasi diri untuk terus berolahraga.