Namun, suhu dingin dapat mengganggu enzim yang bertanggung jawab atas pematangan tomat dan proses biokimia lainnya yang berperan dalam menjaga kandungan nutrisi tersebut.
Akibatnya, tomat yang disimpan di dalam kulkas mungkin mengalami penurunan kandungan vitamin dan antioksidan, sehingga kamu tidak mendapatkan manfaat gizi maksimal dari tomat tersebut.
Selain alasan-alasan di atas, ada juga pertimbangan mengenai kesegaran tomat. Tomat yang disimpan di suhu ruang, di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung, cenderung lebih segar dan tahan lama.
Proses pematangan yang alami memungkinkan tomat untuk mencapai kematangan yang sempurna, sehingga tetap segar dan lezat lebih lama dibandingkan tomat yang disimpan di dalam kulkas.
Sebagai kesimpulan, meskipun tampak praktis, menyimpan tomat di dalam kulkas sebenarnya bukan pilihan yang terbaik.
Suhu dingin dapat merusak tekstur, mengurangi rasa, dan menurunkan kandungan nutrisi tomat. Sebagai alternatif, simpanlah tomat di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung agar tetap segar, lezat, dan bergizi.
Dengan cara ini, kamu dapat menikmati tomat dalam kondisi terbaiknya, baik sebagai camilan sehat maupun sebagai bahan masakan yang menambah cita rasa hidangan.*