Namun, harus diingat bahwa keseimbangan antara ibadah, istirahat, dan tanggung jawab lainnya adalah kunci untuk menjalani bulan suci ini dengan penuh berkah dan manfaat.
Setiap individu harus menyesuaikan praktik ibadahnya dengan kondisi pribadi masing-masing agar dapat meraih keutamaan Ramadan tanpa mengorbankan aspek lain dari kehidupan mereka.*