RADARMUKOMUKO.COM – Pada Maret 2024, dunia penerbangan Indonesia bakal kembali diramaikan oleh maskapai penerbangan baru yaitu BBN Airlines Indonesia.
Maskapai terbaru berbasis penerbangan komersial ini baru saja mendapatkan penambahan Sertifikat Operasi Udara atau AOC penerbangan komersial penumpang dari Kementerian Perhubungan.
"Kemenhub telah menyatakan bahwa BBN Airlines Indonesia layak dan memenuhi standar regulasi untuk membuka layanan penerbangan komersial penumpang yang akan mulai beroperasi segera pada Maret 2024," kata Chairman BBN Airlines Indonesia Martynas Grigas di Jakarta, Martynas juga menjelaskan, penambahan sertifikat itu menegaskan kesiapan maskapai untuk mengoperasikan pesawat udara dengan tujuan komersial.
BACA JUGA:Mutasi Pejabat, Bupati Mukomuko Pimpin Pelantikan 10 JPT Pratama
BACA JUGA:BABYMONSTER Bakal Gelar Fan Meeting Perdana, Salah Satunya Ke Jakarta!
Kemenhub menilai bahwa BBN Airlines Indonesia akan menghadirkan pengalaman perjalanan udara dengan standar keamanan dan pelayanan yang tinggi.
Melansir dari informasi laman resminya, BBN Airlines Indonesia didirikan di Jakarta, Indonesia, pada Agustus 2022.
Maskapai ini merupakan anak perusahaan dari Avia Solutions Group, penyedia pesawat terbang, kru, pemeliharaan dan asuransi atau ACMI terbesar di dunia.
BBN Airlines Indonesia merupakan maskapai penerbangan kargo yang berbasis di Indonesia dengan spesialisasi di bidang ACMI Leasing, Air Charter Flights, dan Air Freight Services.
Maskapai ini berfokus pada penyewaan ACMI serta layanan charter udara.
BACA JUGA:Staf Hingga Pejabat RSUD Mukomuko Minta Mundur, Pasca Penetapan 7 Tersangka
BACA JUGA:Cocok Disajikan saat Berbuka Puasa, Inilah Manfaat Buah Strobery bagi Tubuh
Dengan fokus pada penyewaan ACMI serta charter udara, BBN Airlines Indonesia melayani maskapai penerbangan di Asia Tenggara untuk memenuhi kebutuhan kapasitasnya.
Maskapai ini berlokasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, serta menjadi penghubung para pelanggan di seluruh Indonesia dan Asia Tenggara.
BBN Airline telah menyiapkan tiga armada Boeing 737-800 untuk melayani permintaan carter passenger penumpang dan tiga pesawat kargo dengan armada Boeing 737-800 dan Boeing 737-400 untuk melayani penerbangan domestik maupun internasional. Maskapai menargetkan mengoperasikan 40 pesawat armada pada 2027.