Para pengrajin sepatu di sini tetap berusaha bangkit dengan berinovasi dan beradaptasi dengan situasi.
BACA JUGA:Hentikan Sekarang! Inilah Dampak Buruk dari Tidur dengan Lampu Menyala
BACA JUGA:Nikmati Sensasi Berbeda dengan Ayam Geprek Sambal Matah, Begini Cara Membuatnya
Mereka mulai memanfaatkan teknologi digital untuk memasarkan produknya melalui media sosial dan platform e-commerce.
Mereka juga meningkatkan kualitas dan desain sepatunya agar lebih sesuai dengan selera pasar.
Tak hanya itu, beberapa pengrajin sepatu di Cibaduyut juga berhasil menembus pasar internasional dengan menjalin kerjasama dengan merek-merek besar dunia, seperti Prada, Fischer Sports, Lacoste, dan lain-lain.
Ini menunjukkan bahwa sepatu Cibaduyut memiliki kualitas yang tidak kalah dengan sepatu impor.
Cibaduyut merupakan salah satu contoh dari perkembangan industri sepatu di Indonesia yang semakin pesat. Indonesia kini masuk sebagai produsen sepatu terbesar kelima dunia untuk produk sepatu.
Tahun 2016 saja, tingkat pertumbuhan industri ini mencapai 8,15%. Indonesia kini dikenal sebagai produsen alas kaki dan sepatu berkelas dunia. Dengan dukungan pemerintah dan masyarakat, diharapkan industri sepatu di Indonesia dapat terus berkembang dan bersaing di kancah global.*