Mereka juga tidak mau mengakui kesalahan atau kekurangan mereka, dan selalu mencari alasan atau pembenaran untuk membela diri mereka.
3. Selalu Meminta Simpati atau Perhatian
Orang yang suka berperan sebagai korban selalu ingin mendapatkan simpati atau perhatian dari orang lain.
Mereka sering memanipulasi orang lain dengan cara membesar-besarkan masalah mereka, menangis, mengancam, atau berpura-pura sakit.
BACA JUGA:Tayang Februari 2024, Inilah Sinopsis Film Korea DOG DAYS
Mereka juga sering meminta bantuan atau pertolongan dari orang lain, tanpa mau memberikan balasan atau menghargai usaha orang lain.
4. Suka Menyalahkan atau Menuduh Orang Lain
Orang yang suka berperan sebagai korban selalu menyalahkan atau menuduh orang lain atas segala hal yang buruk yang terjadi pada diri mereka.
Mereka tidak mau mengambil tanggung jawab atas pilihan atau tindakan mereka sendiri, dan selalu mencari kambing hitam untuk disalahkan.
Mereka juga sering merasa dikhianati atau dipermainkan oleh orang lain, dan tidak mau mempercayai atau menghormati orang lain.
5. Tidak Mau Berubah atau Berkembang
Orang yang suka berperan sebagai korban tidak mau berubah atau berkembang menjadi lebih baik.
Mereka merasa nyaman dengan kondisi mereka yang sekarang, dan tidak mau menghadapi tantangan atau peluang baru.
Mereka juga tidak mau belajar atau mencoba hal-hal baru, dan selalu berpikir negatif atau pesimis tentang masa depan mereka.
Jika Anda menemukan orang yang memiliki ciri-ciri di atas, sebaiknya Anda berhati-hati dan menjaga jarak dengan mereka.
Orang yang suka berperan sebagai korban dapat merusak suasana hati dan kesehatan mental Anda, dan mengganggu produktivitas dan kreativitas Anda.