Konflik ini pun semakin meruncing ketika Sanusi yang merupakan pengusaha sekaligus bandar narkoba menawarkan uang sebesar 5 miliar sebagai harga jual guest house milik ayah mereka.
Meskipun mereka membutuhkan uang, dalam menolak tawaran tersebut dengan tegas.
BACA JUGA:Menjadi Drakor Terbaik Sepanjang Masa, Inilah Sinopsis Drakor REPLY 1988
Sanusi yang memiliki kepribadian cerdas namun licik ini melihat kesempatan saat Dicky dalam kebingungan karena tuduhan yang dilontarkan oleh kakak-kakaknya.
Akhirnya, Sanusi pun berupaya memberikan narkoba kepada Dicky dengan memanfaatkan situasi untuk menjebaknya.
Dicky pun tergoda dengan tawaran yang diberikan oleh Sanusi dan dia pun setuju untuk menjadi kurir narkoba sesuai permintaan Sanusi.
Namun, saat dalam perjalanan pulang dan membawa narkoba tersebut, Dicky di sergap oleh sekelompok orang tak dikenal dan menganiayanya secara membabi buta sementara tas yang berisi narkoba tersebut dibawa oleh sekelompok orang tak dikenal tersebut.
Lantas bagaimana kisah Dicky dan saudaranya? Apakah mereka mampu menyelesaikan permasalahan yang ada? Dan kira-kira siapa yang akan mendapatkan guest house milik sang ayah?