Dikutip dari beberpa sumber , Apel diambil dari bahasa inggris yaitu aeppel, buah ini sudah ada sejak zaman besi sampai dibudidayakan di jasirah Mesir.
Tanaman apel ini ditemukan hidup secara liar di hutan sekitar pegunungan Asia Tengah, Kazakhstan, Kirgiztan, Tajikistan, Xinjiang dan Cina.
Apel memiliki latin Malus domestica, Buah apel biasanya di temukan hidup liar di pegunungan Asia Tengah.
Buah apel mulai masuk di Indonesia dan dibawa oleh Belanda dari Australia kemudian ditanam di Nongkojajar (Kabupaten Pasuruan).
Pohon buah apel ini memiliki berbagai jenis salah satunya yaitu pohon apel hijau.
Apel hijau adalah apel yang memiliki warna kulit berwarna hijau serta memiliki rasa yang asam.
Apel hijau mengandung vitamin A dan C polofenol ternyata apel hijau memiliki kandungan mineral yang banyak seperti magnesium, fosfor dan kalsium yang berperan sebagai nutrisi sendi dan tulang.
Tanaman apel dapat tumbuh pada Curah hujan yang ideal yaitu sekitar 1000-2600 mm/tahun dengan hari hujan 110-150 hari/tahun.
Dalam setahun jumlah bulan basah ialah pada 6-7 bulan dan 3-4 bulan bulan kering.
Tanaman apel ini tumbuh baik pada tanah bersolum dalam, memiliki lapisan yang tinggi organik, dan struktur tanah remah dan gembur, memiliki aerasi, penyerapan air, dan porositas yang baik.
Berikut hal-hal yang mesti diperhatikan sebelum menanam Apel.
1.Pemilhan bibit apel
Pemilihan bibit apel harus apel yang benar-benar sudah menghasilkan buah yang sangat bagus, besar dan manis, maka anda bisa menjadikan bibit apel tersebut sebagai pilihan.
2. Perhatikan Ph media tanam
Tanah haruslah memiliki pH yang normal, jika ph terlalu asam dapat dilakukan pengapuran untuk dapat menormalkan pH.