Kisah Cinta Prabowo dan Titiek Soeharto, Terganjal Isu Politik, Tetap Setia Walau Tak Bersama

Jumat 15-09-2023,20:30 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM
Editor : Amris

Ia diminta untuk mendorong Sumitro agar segera meresmikan hubungan Prabowo dengan Titiek. Sumitro yang kala itu masih bingung, bertanya kepada Prabowo mengenai keseriusannya terhadap Titiek.

Prabowo pun menjawab akan melamar kekasihnya sendirian. Namun, hal tersebut tidak diperbolehkan karena lamaran harus dilakukan oleh keluarga yang mendatangi pihak perempuan. Prabowo mengaku sempat terkejut dengan informasi ini.

Setelah itu, Sumitro pun datang melamar Titiek untuk dijadikan istri bagi anaknya. Soeharto kemudian menerimanya dengan bahagia, namun ia perlu berbicara dengan anaknya serta Prabowo untuk diberikan nasihat.

Sebab, pernikahan keduanya akan disorot publik mengingat Soeharto adalah kepala negara dan Sumitro sebagai cendekiawan terkemuka.

Pernikahan Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto dikaruniai satu anak laki-laki. Putra semata wayang keduanya itu bernama Ragowo Hediprasetyo atau yang lebih akrab disapa Didit Prabowo.

Didit diketahui besar di Boston, Amerika Serikat dan kini menetap di Paris dengan bekerja sebagai seorang desainer.

Ketika lengsernya Soeharto pada 21 Mei 1998, keluarga Cendana marah karena menilai Prabowo membiarkan mahasiswa menduduki gedung MPR/DPR.

Mereka curiga bahwa hal tersebut sengaja dilakukan sebagai bagian dari konspirasi untuk menjatuhkan Soeharto. Dalam buku, tercatat dua anak Soeharto yang mengomeli Prabowo.

BACA JUGA:Kisah Perlawanan Ilaga Suku Dani Papua, Dulu Perang Melawan Belanda Kini Indonesia, Ada Apa?

BACA JUGA:Kisah Friedrich Silaban Anak Pendeta, Perancang Masjid Istiqlal Bukti Toleransi Berbangsa

Kemudian, pada 25 Mei 1998, Prabowo Subianto yang berpangkat Letjen resmi dicopot dari Pangkostrad dan dipindahkan menjadi Komandan Sesko ABRI di Bandung.

Tak berapa lama usai diperiksa Dewan Kehormatan Perwira (DKP), karier militernya berakhir. Ia pun akhirnya memutuskan berkarier sebagai pengusaha di luar negeri.

Permasalahan itu kemudian disebut-sebut menjadi penyebab Prabowo dan Titiek berpisah. Keduanya resmi mengakhiri rumah tangga setelah masa Orde Baru yang dipimpin Soeharto, runtuh pada tahun 1998. Namun, hingga kini tidak ada yang mengetahuinya secara persis soal kepastian waktu mereka bercerai.

Yang menarik adalah, walau sudah tak bersama 25 tahun lebih, namun keduanya membangun kominikasi yang baik dan setia. Prabowo setiap menduda selamanya hingga sekarang, Titiek juga setia menyendiri sampai kini.*

Kategori :