Namun, kekurangan dari teknik ini adalah bisa membuat lupa atau bingung jika tidak sering mengulang hafalan atau jika halaman yang dihafal terlalu banyak.
3. Teknik Menghafal Per Kata
Teknik ini adalah teknik yang cocok bagi orang yang memiliki daya ingat yang lemah atau lambat.
Caranya adalah dengan membaca per kata dari ayat yang ingin dihafal, kemudian mengulanginya sampai hafal.
Lalu, lanjut ke kata selanjutnya dan mengulanginya lagi sampai hafal. Begitu seterusnya sampai satu ayat selesai dihafal.
BACA JUGA:Ritual Berhubungan Badan Nyeleneh, Ambil Istri Orang Hingga Boleh Coba-Coba
Keuntungan dari teknik ini adalah bisa menghafalkan Al-Quran dengan detail dan teliti, serta memperbaiki tajwid dan makna dari setiap kata.
Namun, kekurangan dari teknik ini adalah bisa memakan waktu yang lama dan membuat bosan atau lelah jika tidak ada variasi dalam membaca atau menghafal.
4. Teknik Menghafal dengan Mendengarkan
Teknik ini adalah teknik yang cocok bagi orang yang memiliki daya ingat yang baik melalui pendengaran. Caranya adalah dengan mendengarkan rekaman bacaan Al-Quran dari qari atau qariah yang disukai, kemudian memutar ulang beberapa kali sampai hafal. Lalu, ikuti bacaannya dalam hati atau lisan sampai lancar.
Keuntungan dari teknik ini adalah bisa menghafalkan Al-Quran dengan mudah dan menyenangkan, serta meniru irama dan gaya bacaan dari qari atau qariah favorit.
Namun, kekurangan dari teknik ini adalah bisa membuat salah atau lupa jika tidak melihat mushaf atau jika rekaman bacaannya tidak jelas atau tidak sesuai dengan mushaf.
5. Teknik Menghafal dengan Menulis
Teknik ini adalah teknik yang cocok bagi orang yang memiliki daya ingat yang baik melalui penglihatan.
Caranya adalah dengan menulis ayat yang ingin dihafal dalam kertas atau buku, kemudian membacanya sambil menulis sampai hafal. Lalu, baca tulisan hasil karya sendiri sampai lancar.
Keuntungan dari teknik ini adalah bisa menghafalkan Al-Quran dengan kreatif dan aktif, serta memperkuat ingatan melalui tulisan. Namun, kekurangan dari teknik ini adalah bisa membuat salah atau lupa jika tidak melihat mushaf atau jika tulisan sendiri tidak rapi atau tidak sesuai dengan mushaf.