BACA JUGA:12 Suku Penghasil Wanita Cantik, Tiga Diantaranya Berada di Sumatera
Yang paling nyeleneh lagi, adalah tradisi berbagi istri kepada tamu atau teman yang mereka anggap sebagai ‘saudara’.
Bagi mereka, jika seorang suami sedang pergi berburu, maka temannya bisa menggantikannya untuk menemani istrinya yang kesepian.
Karena ada tradisi bertukar istri dengan ‘saudara’ tersebut membuat kejadian istri yang hamil dengan orang lain bukanlah hal yang besar.
Stigma negatif tidak akan melekat terhadap istri yang hamil bukan dari suaminya.
BACA JUGA:Suku Sabiny, Tradisi Sunat Klitorisasi Wanita, Rasanya 10 Kali Lebih Sakit
Konon katanya, menyambut tamu dengan hal itu ada tujuan tersendiri. Hal ini karena berhubungan dengan tamu yang datang tidak lain untuk menghindari hubungan intim sedarah yang tentu saja membahayakan.
Sebab, suku-suku yang mendiami kawasan Rusia pada umumnya sering melakukan hubungan intim yang melibatkan keluarga.
Untuk menghindari hal itu, makanya desa-desa yang ada di Rusia sering menghindangkan hubungan intim untuk menyambut tamu yang berkunjung.
Oleh sebab itu, wanita di sana, akan rela untuk berhubungan badan dengan tamu yang datang, siapa pun itu.
BACA JUGA:Tradisi Suku Banyankole, Tes Kejantanan Hingga Malam Pertama Ditonton
Lucunya lagi, poligami di masyarakat Eskimo bukan masalah, bahkan dulunya poligami adalah simbol kekayaan bagi suku ini.
Pasangan muda-mudi atau calon istri atau calon suami, hidup bersama sebelum menikah juga dianggap biasa saja.
Bahkan mereka dapat melakukan kehidupan seks dengan calon istrinya. Mengingat bagi laki-laki Eskimo waktu tersebut adalah pembuktian kejantanannya pada keluarga calon mempelai wanita.
BACA JUGA:Cara Suku Himba Muliakan Tamu, Boleh Tiduri Istri Pemilik Rumah
Tradisi unik lainnya, mereka biasa melakukan ritual. Ketika tokoh adat itu muncul, maka akan dimulai ritual yang diselenggarakan di dalam satu iglo (rumah es khas Eskimo).