Gigit Punggung Korban, Buaya Antar Jasad Balita yang Hilang ke Keluarga

Sabtu 21-01-2023,11:33 WIB
Editor : Team Radar Mukomuko

JAKARTA, RADARMUKOMUKO.COM - Seekor buaya muara viral tertangkap kamera sedang membawa jasad balita yang hilang terbawa arus sungai.

Video detik-detik buaya membawa jasad balita itu viral di media sosial. Kejadian itu terjadi di di Jetty Meindo Handil 1, Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur pada Jumat sekitar pukul 06.40 Wita.

Kejadian itu cukup mengejutkan warga. Sebab buaya muara yang dikenal buas dan bisa memangsa manusia itu, justru membawa jasad bayi ke pinggiran sungai dalam keadaan utuh. 

Jasad balita itu dibawanya dengan cara menggigit punggung korban dan dibawa ke pinggiran sungai.

BACA JUGA:9 Unit Jembatan Rusak Berat, Rawan Dilewati Warga, Ini Daftarnya

BACA JUGA:Menpan RB Kebut Opsi Penataan Tenaga Non-ASN Bersama Asosiasi Pemda

Kemudian jasadnya dilepas ketika telah berada di pinggir sungai. Buaya itu kemudian kembali ke dasar sungai.

Diketahui korban bernama Ziyad Wijaya berusia 4 tahun itu sebelumnya dikabarkan hilang selama 3 hari terbawa arus sungai.

Tahun itu sebelumnya dikabarkan hilang selama 3 hari terbawa arus sungai. 

Tim Sar gabungan telah melakukan upaya penyisiran hingga sejauh 10 nautical mile dari lokasi korban terakhir kali terlihat, namun tak bisa menemukan keberadaan korban.

BACA JUGA:Definisi Sahabat Selamanya! Mahasiswa Ini Merayakan Wisuda Di Pemakaman Sahabatnya

BACA JUGA:Penerimaan PPPK Dibuka, Ini Jurusan Diutamakan Bupati Mukomuko

Dikutip dari fin.co.id, Kepala Kantor Basarnas Balikpapan, Melkyanus Kotta membenarkan bahwa balita yang dilaporkan hilang akibat terjatuh kemudian terseret arus sungai mahakam itu telah ditemukan. Selanjutkan, korban langsung diserahkan ke pihak keluarga.

"Jadi benar, pada hari ini Jumat (20/1/2023) tim sar gabungan telah berhasil menemukan dan mengevakuasi korban yang dilaporkan hilang terbawa arus sungai Mahakam. Atas permintaan pihak keluarga, korban langsung kami serahkan ke pihak keluarga," kata Melkyanus Kotta.

Dengan ditemukannya korban, maka operasi sar di sungai Mahakam pun resmi ditutup.*

Kategori :